Eminem (Foto:Instagram @eminem)
Eminem (Foto:Instagram @eminem)

Eminem Gugat Mantan Karyawan karena Bocorkan Lagu-lagunya

Elang Riki Yanuar • 21 Maret 2025 18:32
Jakarta: Rapper Eminem akhirnya mengambil langkah hukum terhadap mantan karyawannya yang kedapatan membocorkan dan menjual lagu-lagunya yang belum resmi dirilis.
 
Mantan karyawan Eminem, Josep Strange, yang bekerja untuk sang rapper dari 2017 hingga 2021, kini menghadapi tuntutan hukum serius.
 
Pada Rabu, 19 Maret 2025, Strange resmi didakwa atas pelanggaran hak cipta dan perdagangan barang curian antarnegara bagian setelah terbukti menjual lebih dari 25 lagu eksklusif milik rapper yang memiliki nama asli Marshall Bruce Mathers III itu.

Kasus kebocoran lagu Eminem mulai terungkap setelah seorang karyawan di studio musiknya di Detroit, Michigan, Amerika Serikat melaporkan dugaan pencurian karya musik kepada FBI pada 16 Januari 2025.
 
baca juga: 

 
Laporan tersebut mengindikasikan bahwa sejumlah lagu terbaru milik Eminem yang belum dirilis telah beredar di internet secara ilegal.
 
Setelah dilakukan penyelidikan, karyawan tersebut berhasil mengidentifikasi lebih dari 25 lagu eksklusif milik pelantun "Rap God", yang diduga dijual secara ilegal.
 
Lagu-lagu tersebut pun terlihat cocok dengan format file yang tersimpan di hard drive studio Eminem, yang semakin memperkuat dugaan bahwa terjadi kebocoran dari dalam lingkup internal.
 
Menindaklanjuti temuan tersebut, FBI melanjutkan penyelidikan yang mengarah pada Josep Strange, mantan teknisi suara Eminem di Studio Ferndale. Setelah mengumpulkan cukup bukti, FBI menggeledah kediamannya pada 28 Januari 2025, yang akhirnya menetapkannya sebagai tersangka utama dalam kasus kebocoran lagu ini.
 
Juru bicara Eminem, Dennis Dennehy, menegaskan bahwa kasus ini bukan sekadar pelanggaran hukum, tetapi juga bentuk pengkhianatan terhadap integritas kreatif Eminem dan para kolaboratornya.
 
"Kerusakan signifikan yang disebabkan oleh seorang karyawan tepercaya terhadap warisan artistik dan integritas kreatif Eminem tidak bisa diabaikan. Selain itu, kerugian finansial yang besar juga dialami oleh banyak kreator dan kolaborator yang seharusnya mendapatkan perlindungan atas puluhan tahun kerja keras mereka," ujar Dennehy, dikutip dari Variety, Jumat, 21 Maret 2025.
 
Lebih lanjut, Dennehy pun menegaskan bahwa penyelidikan masih berlangsung di bawah pengawasan agen khusus FBI sebagai bagian dari upaya melindungi hak cipta dan warisan musik Eminem.
 
"Kami akan terus mengambil langkah apa pun yang diperlukan untuk melindungi karya seni Eminem dan tidak akan berhenti melakukannya," tutup Dennehy.
 
Jika terbukti bersalah di pengadilan, Josep Strange berpotensi menghadapi hukuman maksimal 15 tahun penjara atau denda sebesar USD 250 ribu (setara Rp4,1 miliar).
 
(Basuki Rachmat)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan