Whylucas rupanya punya kedekatan dengan Indonesia. Saat berbincang dengan Medcom, di pusat pelatihan Chuang Asia di Thailand, mampu mengucapkan kata dalam bahasa Indonesia. Penyanyi 22 tahun itu bahkan memiliki impian bisa menggelar konser di stadion nasional yang ada di Jakarta seperti GBK.
"Saya ingin tampil di stadion nasional Jakarta. Maksud saya, tentu saja untuk negara asal saya, Singapura. Tampil di setiap stadion di setiap negara, termasuk Jakarta," kata Whylucas saat berbincang dengan Medcom di pusat pelatihan Chuang Asia di Thailand.
Dari bentuk tubuhnya, Whylucas merupakan seseorang yang menggilai olahraga. Tak heran, ketika harus menjalani proses karantina selama pelatihan, persoalan bentuk tubuh menjadi fokus utama Whylucas.
| baca juga: Mengenal Bianura, Anak Band yang Wakili Indonesia di Ajang Chuang Asia 2 di Thailand |
"Karena aku berolahraga setiap hari, dalam seminggu mungkin bisa 4-5 kali, tapi aku tidak bisa berolahraga di sini. Aku hanya bisa melakukan banyak push-up, jadi aku kehilangan banyak otot punggung dan bisep," ujarnya.
"Ya itu satu-satunya hal yang benar-benar memengaruhi saya di sini. Kamu diharuskan menari setiap hari. Tentu, ada tekanan kompetisi. Tapi di sisi lain hal yang terkadang saya terpengaruh olehnya adalah ketika melihat tubuh di cermin dan kemudian melihat kehilangan otot," kata Whylucas tertawa.
Sebagai satu-satunya trainee asal Singapura, Whylucas tak mau datang dengan tangan kosong. Untuk menambahkan kemampuan menarinya, Lucas fokus berlatih sebelum tampil ajang Chuang Asia season 2.
"Saya pikir gaya saya sedikit berbeda karena saya bukan penari sebelumnya. Jadi saya baru mulai menari 3 minggu sebelum datang ke CHUANG. Saya sebenarnya mengikuti kelas tari 3 minggu sebelum datang ke CHUANG," ujarnya.
Chuang Asia seasion 2 merupakan ajang yang bertujuan membentuk boy grup baru yang akan diorbitkan ke pasar musik dunia. 60 trainee dari berbagai negara bersaing dan ditempa sebelum akhirnya dipilih tergabung dalam sebuah boyband.
"Di Singapura, sangat mudah untuk menjadi seniman independen. Saya pikir saya harus melakukan banyak hal, saya harus menemukan representasi untuk diri saya sendiri," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
