"Gue sih merasa dekat sama semua. Jangankan sama personel. Sama manager dan kru saja gue dekat banget," ucap Emil dalam program Shindu's Scoop Medcom.id.
"Jadi beda-beda. Kalau gue datang ke kumpulan, gue kalau geblek-geblekan pasti sama David (vokal). Tolol-tololan lah. Pokoknya tektokannya gue sama David cepat lah," tambahnya.
Sedangkan Pepeng (drummer Franki Indrasmoro Sumbodo) dan Jarwo (gitaris Fajar Endra Taruna), sebagai pihak yang menikmati menyaksikan perilaku bercandaan Emil dengan David. Bagi Emil, jika dirinya sedang bersama David, maka mendapatkan julukan duo reject. Tingkah mereka ada-ada saja.
"Terkadang gue ada bahan, langsung direspons cepat sama David. Begitu juga si David. Tapi itu internal sih. Gue di panggung lebih konsen ke nada yang harus gue hasilkan. Soalnya gue sering salah kalau main," ungkapnya.
"Kalau sama Pepeng, gue banyak mengobrol tentang hal-hal yang sifatnya kayak negara. Karena gue demen baca dan Pepeng juga. Jadi dalam beberapa hal kita nyambung," jelasnya.
Berbeda juga kedekatan antara Emil dengan Jarwo. Keduanya justru lebih sering berbincang mengenai pembahasan internal. Dalam hal ini, tentang band Naif.
"Caur banget lah. Kan kita kenal dari zaman kuliah ya. Jadi pada caur semua. Apalagi Chandra (keyboard)," pungkasnya.
Naif termasuk band yang mampu mempertahankan formasi cukup lama. Sejak didirikan tahun 1995, Naif baru satu kali berubah formasi, yaitu dengan keluarnya keyboardist mereka, Chandra, pada 2003.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id