Melalui Instagram Story, akun resmi Coldplay memperlihatkan situasi terkini di dalam SUGBK, dengan panggung megah yang siap menyambut penampilan spektakuler malam ini.
Dari sudut pandang tribune, penonton dapat melihat panggung raksasa yang telah terbentang di tengah lapangan, dengan latar belakang pergedungan tinggi yang menandai pusat kota Jakarta. Kinetic dance floor di area festival atau standing tampak memikat, menjadi ajakan bagi penggemar untuk berpartisipasi aktif dan bersemangat dalam konser.
Ratusan penonton telah memadati kompleks GBK jauh sebelum open gate konser dimulai pada pukul 17.00 WIB. Bahkan, beberapa sudah berada di lokasi sejak siang hari, menunjukkan antusiasme tinggi untuk menikmati konser Coldplay.
Kendati adanya aksi protes di luar, para penggemar tetap memadati kompleks GBK untuk menyaksikan konser Coldplay, yang menjadi momen bersejarah karena merupakan debut mereka di Indonesia. Tiket konser telah terjual habis sejak beberapa bulan lalu, menunjukkan antusiasme yang luar biasa dari penggemar setia Coldplay di Jakarta.
Baca juga: Mendung Selimuti Area Konser Coldplay
Ini merupakan satu-satunya konser Coldplay dalam rangkaian tur mereka di Jakarta, meskipun Jakarta memiliki jumlah pendengar Coldplay bulanan terbanyak di dunia dalam layanan streaming Spotify.
Konser ini tidak hanya menjadi acara hiburan, tapi juga momen solidaritas bagi para penggemar untuk bersama-sama merasakan energi dan kehangatan musik yang diciptakan oleh band legendaris ini.
Sebelum penampilan epik Coldplay, konser turut dimeriahkan oleh penampilan istimewa Rahmania Astrini, menambah kehangatan atmosfer sebelum para bintang utama tampil.
Setelah merayakan malam yang mengguncang Jakarta, Coldplay telah menetapkan jadwal konser mereka ke sejumlah negara lain yang sama-sama ditunggu-tunggu oleh penggemar. The Music of the Spheres akan menyambangi berbagai stadion terkemuka di Australia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Yunani, Romania, Hungaria, Perancis, Jerman, Finlandia, Austria, hingga Irlandia.
The Music of the Spheres tak hanya sekadar tur konser, tetapi sebuah perjalanan musik yang memukau, dan kesempatan bagi penggemar untuk terlibat dalam upaya keberlanjutan lingkungan yang diteladani oleh band berpengaruh ini. Menjadi saksi dari Jakarta hingga ke belahan dunia lainnya, adalah pengalaman yang tak terlupakan bagi para pecinta musik dan lingkungan.
(Zelicha Aprissa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News