12 lagu di album ini diproduseri oleh Rick Parker (Black Rebel Motorcycle Club) dan direkam di Lavish Studios milik Weiland dan the Sandbox di Los Angeles. Ini album solo Weiland sejak "Happy in Galoshes" rilis 2008 lalu. Weiland menulis sendiri 11 lagu di album barunya itu.
"Happy in Galoshes adalah sebuah album eksperimental. Blaster jelas menampilkan band sound," ungkap Weiland pada Rolling Stone (6/1/2015).

Foto: Blaster Art Cover / Rolling Stone
The Wildabouts yang mengiringi Weiland dalam pembuatan album ini terdiri dari gitaris Jeremy Brown, bassis Tommy Black dan drummer Danny Thompson. Mereka bergabung dengan Weiland pada saat tur "Purple at the Core" 2013 lalu yang menampilkan dua album pertama Weiland dengan bekas bandnya, Stone Temple Pilots.
Vokalis eksentrik ini mengatakan dia belum pernah begitu bersemangat membuat album seperti saat-saat awal STP. "Kami melakukan proses rekaman ketika sedang tur. Album ini lahir dengan sangat mudah karena chemistry antara kami sedang bagus-bagusnya," kata Weiland.
"Suara (rekaman) yang kami hasilkan terasa orisinal. Itu mengingatkan saya kembali ketika saya membuat album-album pertama (bersama STP). Penuh semangat dan menyenangkan," tambahnya.
Weiland dan Wildabouts akan melakukan tur untuk mempromosikan "Blaster" yang dimulai pada bulan Februari. Sampai saat ini, mereka telah dijadwalkan tampil di 13 tempat dan tiga festival, termasuk pertunjukkan di SXSW, Festival Film Sundance dan banyak lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News