Peluncuran buku Selangkah di Belakang Mbak Tutut (Foto: instagram)
Peluncuran buku Selangkah di Belakang Mbak Tutut (Foto: instagram)

Kemampuan Tutut Soeharto Ciptakan Lagu Bikin Takjub

Elang Riki Yanuar • 16 Agustus 2025 07:00
Jakarta: Buku berjudul Selangkah di Belakang Mbak Tutut mengungkapkan sisi lain dari Siti Hardijanti Hastuti Rukmana alias Tutut Soeharto. Putri mantan presiden Soeharto itu disebut sangat gandrung terhadap budaya dan seni, termasuk musik. 
 
Donna Sita Indria yang menjadi penulis mengungkapkan cerita ketika Tutut membawa hasil kerajinan suku Asmat, Papua ke Amerika. Hasil seni kerajinan itu rupanya membuat orang-orang Amerika terkagum-kagum. 
 
"Ketika menulis buku ini juga sekaligus mengenang masa lalu. Saya pernah ikut Papua ketika dulu namanya masih Irian Jaya. Saat itu Mbak Tutut mengangkat kerajinan dari Suku Asmat yang sangat original dan dibawa ke Amerika. Lalu hasil kesenian itu dipajang di banyak gedung-gedung di New York," kata Donna Sita Indria di Jakarta. 

Sementara, musisi Arastio Gutomo menyebut fakta lain mengenai kegemaran Tutut yang mahir memainkan alat musik. Dia bahkan takjub dengan cara Tutut membuat lagu. Tutut sendiri disebut Gutomo pernah memiliki tiga album musik yang berisikan lagu-lagu ciptaannya. 
 
baca juga: 
 

 
"Ibu Tutut sangat seniman banget. Dia suka melukis dan menari, musik. Proses dia membuat lagu itu sangat cepat. Luar biasa. Kita kan sering latihan, tiba-tiba langsung jadi. Karena dia kan bisa alat musik, gitar, piano," kata Gutomo. 
 
Aktivitas bermusik yang dilakukan Tutut sejak muda juga terus berlanjut hingga sekarang. Saat pandemi, Tutut tercatat menciptakan lagu berjudul "Lebaran" untuk menyambut hari raya.
 
Lagu-lagu ciptaan Tutut pun dinyanyikan oleh sejumlah penyanyi ternama dalam acara peluncuran buku biografinya tersebut. Buku Selangkah di Belakang Mbak Tutut sendiri mulai dibuat sejak lima tahun lalu. 
 
Melalui buku ini, Donna dan Arastio Gutomo berharap generasi muda bisa melihat sisi lain dari Tutut Soeharto. Apalagi buku ini menyajikan potret multidimensi Tutut sebagai tokoh wanita dalam dunia bisnis, program sosial, pelestari seni dan budaya bangsa, hingga pewaris nilai-nilai luhur keluarga Cendana. 
 
"Buku ini bukan sekadar dokumentasi, tetapi sebuah ajakan untuk kembali pada nilaiketulusan dalam bekerja, kesetiaan dalam keluarga, dan keberanian untuk mengabdi," kata ⁠Tria S.P. Ismail Saleh sebagai penanggung jawab buku.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan