Namun, tidak demikian dengan GIGI. Band yang berdiri sejak 1994 ini berhasil eksis dan terus berkarya dan disukai hingga saat ini.
Mempertahankan keutuhan band tentu bukan hal yang mudah. Menurut Armand Maulana, sang vokalis, sebuah band haruslah memiliki karakter agar tetap dirindukan.
"Kita punya aliran musik sendiri, yakni pop. Sampai kapanpun, kita akan terus bertahan dengan genre ini," ujarnya saat ditemui di kawasan Kemang beberapa waktu lalu. "Enggak pernah tuh kita ikut-ikutan. Misalnya sekarang lagi tren metal, terus kita bikin lagu metal. Itu jelas bukan karakter GIGI," lanjutnya.
Lebih lanjut, suami penyanyi Dewi Gita itu pun sadar, bahwa eksistensi menjadi hal yang harus diciptakan jika sebuah band ingin terus berjaya.
"Eksistensi itu memang harus diciptakan. Caranya, dengan terus berkarya, membuat album, tampil off air maupun on air," tambahnya.
Di tempat yang sama, Thomas, sang basis menambahkan, eksistensi sebuah band bisa tercipta jika band tersebut terus menjaga hubungan baik dengan sponsor.
"Bagaimanapun, sponsor itu punya peran penting. Sebisa mungkin, kasih penampilan sebaik mungkin supaya mereka enggak menyesal kerjasama sama kita," pungkas Thomas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
