“Secara makna, ‘Mencekam’ bercerita tentang seseorang yang sedang berada di titik terendah
hidupnya. Satu sisi, ia berharap datangnya kekuatan besar guna menaklukkan dunia. Di sisi lain, ia mesti bergulat dengan nasib dan membayangkan dirinya bahagia,” ujar Gitaris Bobby.
"Mencekam" bisa dibilang sebagai cetak biru musikalitas Taruk pada hari ini. Lagu ini dibuat bersama bassist M. Zulyadri Rakhman "Boy" saat baru bergabung pada Taruk, tahun 2019.
Selain Boy, tiga personel lain Taruk adalah gitaris Bobby Prasetyo, drummer Matin Mahran, dan vokalis Karel.
Album debut Taruk akan dirilis oleh label Grimloc Records.
“Kami bermain-main dengan berbagai macam genre, kesukaan pribadi, dan apapun yang tampak menarik dalam nalar. Selain kaidah hardcore punk pada umumnya, kami menyajikan riff metal klasik, irama post-punk, sayatan biola yang muram, dan lain-lain,” tutur Bobby soal album debut mereka, Bara dalam Lebam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
