"Ambon akan berpartisipasi dalam program Fete de la musique yang akan dikirimkan dalam bentuk video pertunjukan ke Katowice Polandia," kata Direktur Ambon Music Office (AMO), Ronny Loppies, seperti dikutip Antara, Senin 8 Juni 2020.
Sedianya, musisi Ambon diundang untuk menghadiri program Feta de La Musique langsung di Prancis. Namun, pandemi virus korona di seluruh dunia membuat program ini dilakukan melalui jaringan internet dengan mengirimkan video pertunjukan.
"Ambon berpartisipasi dengan menyiapkan video pertunjukan selama 30-45 menit dan akan dikirimkan ke Katowice Polandia pada 10 Juni 2020, " papar Ronny.
Ronny melanjutkan, para musisi yang terlibat dalam video pertunjukan yakni Kaihulu. Ini merupakan band bergenre reggae yang dipengaruhi musik tradisional Ambonesse. Band Kaihulu juga akan berkolaborasi dengan Jonas Silooy studio musik dan tari tradisional dari sanggar Booyratan.
"Mereka akan menampilkan lagu asli yang menggunakan bahasa asli Maluku yang saat ini sudah terancam punah, " ujarnya.
Ronny menjelaskan, sedikitnya tujuh lagu yang dikirimkan musisi Ambon ke program Feta de La Musique. Lagu-lagu tersebut adalah Hena Masa Waya, Satu Parau (AB lagu), Batu Badaong, Biarkan Damai Selalu Ada di Maluku, Syalom Asalamualaikum, Panggayo dan We Are Musician.
"Pengambilan video pertunjukan tersebut dilakukan di pantai Latuhalat, " tandasnya.
Fete de la musique (Pesta Musik) adalah acara tahunan yang digelar di Prancis setiap tanggal 21 Juni. Kegiatan ini diisi dengan permainan musik dan juga pagelaran musik gratis yang ditujukan untuk bersenang-senang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id