Sejak peluncurannya, lagu ini telah menyita perhatian warganet dengan meraih lebih dari 411 ribu penayangan, dan kini juga tersedia di berbagai platform musik digital. Dibawakan dalam nuansa campursari yang kental dengan budaya Jawa, lagu ini memadukan lirik puitis dengan alunan musik tradisional yang menyentuh hati.
Lagu "Kawitaning Sinawang" menggambarkan keindahan perasaan cinta yang tulus dan dalam terhadap seseorang yang sangat istimewa. Liriknya menuturkan betapa perasaan jatuh cinta membuat hati berbunga-bunga, setiap pandangan, senyuman, dan suara sang kekasih terasa indah dan membekas dalam hati. Kekaguman pada kecantikan fisik dan kepribadian sang pujaan hati tercermin dalam metafora seperti bintang, cahaya bulan, dan harum bunga.
baca juga:
|
Lagu ini menyampaikan bahwa cinta sejati hadir dari kekaguman yang mendalam dan kebahagiaan yang sederhana saat bersama orang yang dicintai. Tidak hanya menggambarkan cinta sebagai emosi, lagu ini juga menyoroti bagaimana cinta bisa membawa ketenangan, kerinduan, dan kebahagiaan batin yang mendalam.
Lirik Lagu “Kawitaning Sinawang”
Koyo ngene yen nandhang loro asmoro
Seperti ini kalau sedang jatuh cinta
Jroning nolo mangambar arum puspito
Dalam hati sumerbak harum bunga
Dahat rasaku sesandhing marang sliramu
Sangat rasaku bersanding dengan dirimu
Dyah ayu memanike jantungku
Perempuan cantik permata/perhiasan hatiku
Kawitan sinawange pasuryan
Pertama memandangi wajahnya
Tansah ginambar ing semune awang
Selalu tergambar di semunya langit luas
Katon endah solah slagane
Terlihat indah perilakunya
Karereng wredhu bawane
Terdengar merdu suaranya
Duh nihmas tan kendhatku ngalembono
Duh nihmas tidak berhentiku merindunya
Batin jroning tyas hangidung tresno
Batin dalam hati menyanyikan cinta
Yen sinawang gebyare kahanan
Ketika memandang keadaan sekitar
Biso anut mbungahne angenan
Bisa ikut membahagiakan perasaan
Lintang ing tawang kadyo netramu
Bintang di langit seperti matamu
Padange bulan gambarne esemu
Cahaya bulan menggambarkan senyummu
Sumilire angin gowo tresno
Hembusan angin membawa cinta
Jenengmu kang katut kagowo
Namamu yang ikut terbawa
(Maulia Chasanah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News