"Setiap panggung selalu deg-degan. Biasanya lima menit pertama ya harus ngebaca dulu situasi dan penontonnya gimana," kata Fiersa Besari sebelum konser di Jakarta Pusat, Sabtu, 11 Januari 2020.
Konser Fiersa Besari tertata rapi dengan konsep seating. Dia justru bingung seperti apa nantinya membangun suasana di Konser Menuju Istirahat.
"Takut lupa lirik saya tuh orangnya pikunan. Haha. Nanti suka lupa, biasanya langsung (kasih mikrofon ke penonton) gitu kan. Tapi kan ini duduk semua, jadi bingung," ungkapnya.
"Saya tuh bukan orang yang suka ditonton dengan situasi orang-orang yang duduk, ya. Biasanya kan orang nonton saya itu berdiri, loncat-loncatan, galaunya awal doang, makin akhir makin keringatan gitu," jelasnya.
Fiersa Besari yang juga menulis buku ingin esensi dalam lirik lagunya bisa dinikmati dalam Konser Menuju Istirahat. Dia pun mengalah untuk menahan diri berkelakar di atas panggung.
"Tapi hari ini mungkin esensi yang akan orang-orang dapatkan bukan nyanyi bareng tapi mereka duduk, mendengarkan. Jadi bukan nuansa yang biasanya. Yang biasanya saya ngelawak atau ngomong jorok ya saya suka kelepasan, kayaknya malam ini harus direm," kata Fiersa.
Konser Menuju Rehat Fiersa Besari digelar di Upper Room Annex Building, Jakarta Pusat. Konser bekerja sama dengan Pentasin, platform yang memfasilitasi jalannya acara. Panggung Fiersa Besari dimulai pukul 20.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
