Dalam setiap titiknya, The Panturas menggandeng komunitas untuk berkolaborasi. The Panturas juga mengadakan sesi diskusi dengan berbagai tema. Mulai topik media alternatif, hingga soal pendanaan gigs kolektif.
Baca juga: Sudah 83 Tahun, Tom Jones: Aku Tak Akan Pensiun Bermusik |
"Kita setiap tur memang selalu senang kerjasama bareng kolektif lokal karena memang mereka yang berasal dari kota tersebut bisa lebih tahu kondisi scene kotanya sendiri. Selain itu, juga pastinya kita senang banget kenalan sama anak-anak kolektif lokal buat nambah teman baru, gak jarang dari tur akhirnya jadi temenan sampai sekarang," kata The Panturas, dilansir dari keterangan pers.
Kolektif yang terlibat dalam kolaborasi tur Sail & Connect The Panturas adalah Leisure (Bandung), Heartfelt Collective (Malang), Kerass Entertainment (Surabaya), Skullism Records & TOTC BLACKDROBE (Bali), dan Paguyuban Crowd Surf (Jakarta).
Dalam tiap titik tur pun akan diisi oleh band pembuka yang berbeda-beda, yaitu Sound of Guu Hardik (Bandung), Hardik (Bandung), Beeswax (Malang), Enamore (Malang), Mmmarkos! (Surabaya), Modernheads (Surabaya), Madness On Tha Block (Bali), The Sneakers (Bali), Rekah (Jakarta), Starrducc (Jakarta).
Baca juga: Konser NDX AKA di Magelang Ricuh, Penonton Pingsan dan Kecopetan |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News