Muara Sipahutar selaku Strategic Partner Manager dari YouTube Indonesia membuka workshop dengan memberikan paparan tentang Manajemen Hak Cipta Musik di YouTube. Muara juga menjelaskan bagaimana sistem teknologi yang dimiliki oleh YouTube mendukung program pemerintah dalam berkreasi dan melindungi hak pemilik hak cipta dan hak terkait.
Workshop bertemakan Perlindungan Hak Cipta Musik di YouTube diselenggarakan di Kantor Google Indonesia. Luke Anthony selaku Music Counsel, APAC Google menilai bahwa regulasi, khususnya peraturan hak cipta musik atau lagu yang saat ini berlaku di Indonesia sudah tak relevan lagi diterapkan di tahun 2022.
"Kami menilai bahwa regulasi yang saat ini ada tidak merefleksikan bagaimana pasar beroperasi dan tidak sesuai dengan praktik lisensi di platform online yang serba cepat," kata Luke Anthony selaku Music Counsel, APAC Google dalam keterangan tertulisnya.
Anthony menambahkan bahwa perkembangan industri musik melalui pemanfaatan teknologi digital seperti YouTube begitu pesat, termasuk di Indonesia. Robinson Sinaga sebagai Direktur Pengembangan KI industri kreatif di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga sepakat bahwa UU Hak Cipta sudah tidak relevan untuk industri kreatif.
"Diskusi ini tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat dan membuka peluang baru untuk industri dan kreator musik Indonesia, karena kebijakan akan perlindungan Hak Cipta yang mendukung kepastian hukum tentunya dapat mendorong tumbuhnya ekosistem musik digital," katanya.
YouTube sendiri memiliki beberapa YouTube Partner di Indonesia, salah satunya Indonesia Digital Entertainment (IDE). IDE lalu memiliki beberapa subsidiaries company yang juga aktif berperan di industri musik. Salah satunya adalah Sosialoka Indonesia.
Sosialoka yang diwakilkan oleh Miftah Faridh Oktofani selaku turut hadir dalam diskusi tematis tersebut. Dia memberikan sudut pandang dari sisi pelaku industri musik.
"Sosialoka Indonesia adalah digital agency yang berperan aktif pada pengelolaan media sosial dari musisi dan entertainer dan juga kampanye digital yang memiliki keteraitan yang erat pada proses terciptanya sebuah karya cipta lagu. Selama tiga tahun terakhir Sosialoka turut membersamai beberapa musisi dari beragam label rekaman di Indonesia dalam mempromosikan dan mengoptimalkan karya-karya mereka secara digital," katanya.
Sementara Ade Govinda yang ikut hadir dalam diskusi turut memberikan gagasannya sebagai musisi sekaligus pencipta lagu yang juga sering berkolaborasi bersama musisi lainnya untuk menghasilkan karya cipta lagu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id