Lagu "Pejuang Sembilan Bulan" dirilis bertepatan dengan Hari Ibu. Lagu ini dianggap Ojan begitu personal karena benar-benar ekspresi cintanya kepada ibu.
"Penulisan lirik gua pribadi tidak memikirkan secara kompleks, mengalir gitu aja gua. Kalau nulis lirik natural aja. Memang hati yang berkata. Memang seberapa bandelnya kami ya kami tetap anak mami. Itu prinsip kami. Memang kami semua punya kedekatan personal dengan mami kita," kata Ojan di Jakarta.
"Penulisan lagu soal ibu sangat emosional ya. Jangankan menulis lirik, mengingat ibu saja sudah bergetar hati saya. Ini lebih dari apapun," lanjut dia.
Sesuai judulnya, "Pejuang Sembilan Bulan" mengulas bagaimana pengorbanan seorang ibu mengandung selama 9 bulan. Mereka harus memikul beban berat selama waktu tertentu dan mengorbankan diri demi sang buah hati.
"Mau dibuat lagu sebagus apa pun enggak akan bisa menggantikan perjuangan ibu lo. 9 bulan hidup dan mati. 9 bulan hal krusial. Pengorbanan ibu enggak akan pernah bisa terbayar. 9 bulan lu gak bisa bayar dengan apapun," tutur Ojan.
Keysa sendiri merasa bangga bisa berkolaborasi dengan Sisitipsi. Begitu juga dengan Sititipsi yang selalu membuka ruang kolaborasi dengan penyanyi tanpa harus melihat genre ataupun usia.
"Aku merasa sisitipsi ada keunikan sendiri. Biasanya bakal nyantol musiknya mereka karena jam terbangnya banyak, jadi aku ngerasa dengan kolaborasi ini bisa belajar banyak," ucap Keysa yang masih berusia 15 tahun.
"Sisitipsi enggak akan pernah membatasi kolaborasi sama siapa aja. Kita tipikal musik ya musik, genre hanya penamaan aja. Kita sangat cross genre dari materi lagu kita," tutup Ojan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News