Kirk Hammett. (Foto: Instagram/@kirkhammett)
Kirk Hammett. (Foto: Instagram/@kirkhammett)

Kirk Hammett Mengenang Pernah Prediksi Kesuksesan Album Nevermind Nirvana

Elang Riki Yanuar • 26 Maret 2025 12:28
Jakarta: Gitaris Metallica, Kirk Hammett, baru-baru ini berbagi kenangannya tentang awal kemunculan musik alternatif di akhir 1980-an dan awal 1990-an.
 
Dalam sebuah wawancara di podcast Rolling Stone Music Now, ia mengungkapkan dukungannya terhadap pergerakan grunge dan bagaimana ia langsung yakin bahwa album Nevermind milik Nirvana akan menjadi fenomena besar.
 
Hammett menegaskan bahwa ia tidak memiliki masalah dengan kehadiran musik grunge. Justru, ia sangat menyukainya.


“Saya benar-benar menyukai grunge, jujur saja. Saya pikir itu adalah hal yang luar biasa,” ujar Hammett.
 
Beberapa band dari era tersebut yang masih sering ia dengarkan hingga saat ini termasuk Nirvana, Soundgarden, Alice in Chains, dan Mudhoney.
 
baca juga: 

 
Ia juga mengenang bagaimana Kurt Cobain, vokalis Nirvana, merupakan penggemar Metallica.
 
“Kurt pernah mengatakan kepada saya bahwa ia sangat menyukai Ride the Lightning,” kata Hammett.
 
Ia juga menyebut bahwa ada bagian riff dalam album Bleach Nirvana yang mengingatkannya pada album Metallica tersebut.
 
Hammett mengungkapkan bahwa ia mendapat kesempatan mendengarkan album Nevermind lebih awal, sebelum resmi dirilis. Saat itu, ia menghadiri konser Nirvana di Hollywood Palladium dan langsung menemui Kurt Cobain di belakang panggung.
 
Dengan penuh keyakinan, ia memberi tahu Cobain bahwa albumnya akan menjadi besar. Namun, Cobain justru meragukan hal itu.
 
“Saya berkata, ‘Kurt, Nevermind akan menjadi besar.’ Dia menjawab, ‘Tidak, tidak akan.’ Saya bersikeras, ‘Ya, akan,’” kenang Hammett.
 
Tidak hanya kepada Cobain, Hammett juga menyampaikan pendapat yang sama kepada bassist Nirvana, Krist Novoselic. “Saya juga berkata kepadanya, ‘Bro, album ini akan besar.’ Krist bertanya, ‘Kamu yakin?’ Saya menjawab, ‘Saya tahu itu pasti.’”
 
Hammett kemudian mencermati perubahan yang terjadi pada Nirvana setelah popularitas mereka melesat. Ia mengenang bagaimana sebelum terkenal, Nirvana tampil dengan penuh semangat dan dedikasi yang murni terhadap musik.
 
“Saat sebelum terkenal, mereka adalah band yang luar biasa dan memiliki niat yang sangat tulus. Mereka benar-benar memberikan segalanya di atas panggung,” katanya.
 
Namun, setelah kesuksesan besar yang datang dengan Nevermind, Hammett melihat perubahan dalam sikap Cobain di atas panggung.
 
“Ketika ketenaran datang, Kurt mulai memiliki sedikit sikap berbeda dalam penampilannya. Beberapa orang menyukai perubahan itu, tapi saya bisa melihat perbedaannya,” jelasnya.
 
Hammett menambahkan bahwa Cobain awalnya menikmati dukungan yang ia terima, karena merasa telah bekerja keras untuk itu. Namun, ketika ketenaran dan sorotan media semakin besar, hal itu justru menjadi beban baginya.
 
“Semua penghargaan dan status selebriti itu sepertinya tidak cocok dengan Kurt, karena dia bukan tipe orang seperti itu,” pungkas Hammett.
 
Prediksi Hammett terbukti benar. Nevermind menjadi album yang mengubah industri musik dan menjadikan Nirvana salah satu band paling berpengaruh sepanjang masa. Sementara itu, Cobain terus bergulat dengan tekanan ketenaran hingga akhir hidupnya pada tahun 1994.
 
(Nithania Septianingsih)
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan