Dalam diskusi yang digelar Musik Bagus Day, Glenn berharap bahwa masyarakat kian sadar soal pentingnya membeli produk musik legal. Juga bagaimana pemerintah lebih berpihak pada musisi, terkait pengelolaan hak intelektual karya musik.
"Paling utama kesadaran masyarakat menghargai karya musik, tidak bajak, tidak mengunduh secara ilegal. Unduh ilegal itu sudah kayak candu, sama saja kayak narkoba. Tapi satu sisi optimisme saya bahwa kerja negara sudah tersambung," ujar Glenn.
Glenn menyadari bahwa untuk mewujudkan harapannya itu, dibutuhkan peran bersama, antara masyarakat, musisi, dan pemerintah.
"Kalau bicara musik Indonesia hari ini secara industri pertama harus bangun kesadaran masyarakat untuk tidak membeli bajakan. Menghargai karya anak bangsa. Karena dengan begitu musisi bisa survive, bisa hidup," ujar Glenn.
"Hari musik ini sebagai kekuatan berbenah, evaluasi, baik dari organisasi musik, Pappri, berbenah. Mengevaluasi bagaimana musik jadi nyata dan punya manfaat ekonomi yang bisa dirasakan oleh musisi."
"Dalam musik ada istilah hak mekanikal dan hak perform. Musisi dapatnya dari streaming, download legal. Saya bersyukur hari ini pemerintah punya inisiatif memajukan LMK. TV dan radio putar lagi, mereka harus bayar," tutup Glenn.
Pada pekan lalu, Glenn tampil di Java Jazz Festival 2017. Dalam penampilannya, Glenn turut merekomendasikan dua film yang menurutnya ideal untuk ditonton, yaitu Bukaan 8 karya sutradara Angga Dwimas Sasongko, dan Jakarta Undercover arahan sutradara Fajar Nugros.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News