Sesuai tajuk acara, pagelaran ini mengangkat kultur budaya Jawa yang tercermin lewat busana dan musik. Setidaknya empat perancang busana terlibat dalam acara ini, mereka adalah Afif Syakur (Yogyakarta), Didiet Maulana (Jakarta), Lenny Agustin (Jakarta) dan Phillip Iswardono (Yogyakarta).
Sedangkan Dwiki Dharmawan akan dipercaya sebagai music director dalam pentas ini. Personel Krakatau itu akan tampil bersama kelompoknya, Dwiki Dharmawan World Peace Orchestra. Selain itu, hadir pula lima musisi lain, Andien, Rafly Kande, Sruti Respati dan Wizzy.
Nantinya, acara ini akan dibuka dengan pertunjukkan Sendratari Ramayana. Kemudian dilanjutkan dengan pentas The Rise of Java yang dibagi dalam empat babak. Tiap babak mewakili era peradaban tertentu.
“Nanti di Prambanan ada sebuah acara kebudayaan yang menampilkan sejarah peradaban dan budaya dari masa ke masa di Jawa.”
“Nanti akan dikemas dalam bentuk sendratari, fesyen, dan musik. Aku nanti di situ akan tampil di acaranya, kolaborasi dengan mas Didiet Maulana sebagai designer, dan Dwiki Dharmawan sebagai pemusiknya," kata Andien saat ditemui di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Kamis (26/10/2017).
Andien direncanakan menyanyikan tiga lagu, namun bukan dari katalog albumnya. Dwiki juga menyiapkan beberapa instrumen tradisional yang sudah langka dibawakan dalam pentas musik. Hal itu dimaksudkan dapat membangkitkan suasana etnik dan retro.
Tiket acara dijual dalam empat kategori, Platinum Rp750 ribu, Gold Rp500 ribu, Silver Rp400 ribu, dan Bronze Rp250 ribu. Tiket dapat dibeli secara daring melalui situs theriseofjava.mahanalive.com.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News