Pertunjukan One Intimate Night bersama Tulus di The Hall Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Juli 2019. (Foto: Medcom.id/Cecylia Rura)
Pertunjukan One Intimate Night bersama Tulus di The Hall Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa, 30 Juli 2019. (Foto: Medcom.id/Cecylia Rura)

Tulus Banyak Berinteraksi dalam One Intimate Night

Cecylia Rura • 31 Juli 2019 13:05
Jakarta: Penyanyi Tulus dipromotori Optimus One menggelar panggung intim dengan penggemar dalam tajuk One Intimate Night Show with Tulus di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan, Selasa malam, 30 Juli 2019.
 
Dalam aksi panggung kali ini, Tulus tak sekadar menyajikan pertunjukan tetapi ada interaksi di dalamnya. Seperti dalam tajuknya, Tulus mencoba lebih intim membuka konser dengan iringan piano untuk lagu Langit Abu Abu dan Ruang Sendiri. Seperti dalam konser Tulus pada umumnya, dia tak lupa menyapa penonton dan memperkenalkan dirinya meski Tulus bukan lagi penyanyi baru.
 
"Selamat malam. Perkenalkan nama saya Tulus dan saya senang malam ini adalah waktu ngobrol yang tidak dibatasi," ucap Tulus.

Seperti sudah tradisi, Tulus menceritakan asal muasal Langit Abu Abu dan Ruang Sendiri, dua lagu pembuka panggung intim bersama penggemar. Kedua lagu itu diakui sebagai suara hari Tulus.
 
"Saya berharap lagu itu tidak hanya menyuarakan hati saya tapi juga isi hati teman-teman. Lagu Ruang Sendiri, menceritakan bahwa menurut saya rindu itu sangat baik adanya," kata Tulus.
 
Sejumlah penggemar datang dari berbagai daerah memadati Hall Kasablanka. Seperti disebutkan Tulus, penggemar luar Jakarta datang dari Lampung, Medan, juga Yogyakarta.
 
Aksi Tulus dilanjutkan dengan lagu Monokrom, Tukar Jiwa, dan Labirin. Suasana intim tampak terasa ketika dia membawakan Jangan Cintai Aku Apa Adanya sambil berduet dengan penggemar. Begitu pun dengan lagu Adu Rayu dan Sepatu.
 
Menariknya, Tulus menangkap momen penggemar datang bersama sang ibunda. Pemuda itu menyodorkan ponselnya dengan tulisan "My Mom loves You" melalui layar kiri dan kanan panggung, meski ukuran layar terbilang sangat irit untuk menyaksikan aksi Tulus dari atas panggung. Tulus mempersembahkan lagu 1000 Tahun untuk ibu pemuda itu.
 
"Ini khusus untuk Tante Evi malam ini. Terima kasih sudah jauh-jauh datang malam ini," kata Tulus.
 
Tulus juga memberikan cinderamata kepada para penggemar dengan bermain-main undian. Satu di antaranya bernama Kevin Leonardo mendapatkan gitar dengan tanda tangan Tulus. Sebuah keberuntungan bagi Kevin, meski dia mengaku tak bisa memainkan gitar. Dia bertekad belajar.
 
Tulus Banyak Berinteraksi dalam One Intimate Night
 
Panggung musik Tulus dilanjutkan dengan lagu Teman Hidup dan Sewindu. Pada satu momen di atas panggung, pria asal Minangkabau itu bercerita tentang Sewindu. Lagu ini begitu spesial mengingat tahun ini Tulus genap bermusik selama delapan tahun alias sewindu.
 
"Tahun ini akan genap saya delapan tahun bermusik. Dari hati yang terdalam saya mengapresiasi teman-teman yang mendengarkan saya dari pertama," ucap Tulus dari atas panggung.
 
Malam panggung intim Tulus bersama penggemar ditutup dengan Lagu untuk Matahari, Manusia Kuat, dan Cahaya.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan