Lagu-lagu ini menjadi bagian dari koleksi Spotify Singles, di mana BMTH bergabung dengan deretan musisi terkenal seperti IDLES, WET LEG, dan LCD SOUNDSYSTEM yang menghadirkan aransemen ulang lagu-lagu mereka, serta menyuguhkan cover dari lagu idola musik mereka.
Menariknya, seluruh keuntungan yang diperoleh Sony dari streaming lagu "Wonderwall" dan video liriknya akan disumbangkan untuk Teenage Cancer Trust, sebuah organisasi amal yang mendukung penderita kanker remaja.
Dalam versi baru "Wonderwall", BMTH memberikan sentuhan khas mereka, menggantikan gitar akustik yang ikonik dari versi asli dengan riff elektrik yang tegas. Vokalis Oli Sykes menyanyikan lirik legendaris dengan penuh energi, diiringi dentuman drum masif dari Mat Nicholls.
| baca juga: Cegah Calo, Oasis Batalkan 50 Ribu Tiket Konser di Inggris dan Irlandia |
Respons positif pun datang dari Liam Gallagher, vokalis OASIS. Dalam unggahannya di media sosial X, Liam menulis, “Aku sangat menyukainya”, dan menambahkan bahwa cover ini “benar-benar luar biasa” dan membuat harinya menjadi lebih baik.
Tak hanya perilisan lagu, BMTH juga sedang menikmati momen gemilang dalam karier mereka. Pada 23-24 Agustus 2025, band ini akan menjadi headliner di panggung utama Reading and Leeds Festival, setelah sebelumnya memenangkan penghargaan BRIT Awards 2024 untuk kategori Best Alt/Rock Act.
Album studio ketujuh mereka, Post Human: Nex Gen, yang dirilis pada Mei 2024 di bawah Sony/RCA, mendapat pujian kritis dan telah diputar lebih dari satu miliar kali. Album ini memperlihatkan eksplorasi musikal dan konseptual baru dari band yang telah mengumpulkan lebih dari 10 miliar stream secara global.
Salah satu penampilan terbesar mereka baru-baru ini adalah konser di Allianz Parque, São Paulo, Brasil, dengan kapasitas 45.000 penonton. Dalam pertunjukan ini, BMTH memadukan teknologi AI dan augmented reality (AR) dengan konsep baru yang mereka sebut Generative Augmented Reality (GAR), lengkap dengan drone dan efek piroteknik.
BMTH yang beranggotakan Oli Sykes (vokalis), Lee Malia (gitaris), Matt Kean (bassis), dan Mat Nicholls (drummer), terus mengukuhkan diri sebagai salah satu band rock terbesar dunia dengan pengaruh yang luas dan kreativitas tanpa batas.
(Nithania Septianingsih)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
