(Foto: Metro)
(Foto: Metro)

Kisah Pilu di Balik Lagu White Christmas

Agustinus Shindu Alpito • 20 Desember 2016 12:12
medcom.id, Jakarta: Natal segera tiba. Lagu-lagu bertema Natal mulai diputar di berbagai tempat, dari mal hingga toko buku. Salah satu lagu Natal paling populer adalah White Christmas. Guinness World Records mencatat lagu White Christmas versi Bing Crosby, menjadi singel terlaris di dunia, dengan penjualan 50 juta kopi. Rekor ini tercatat pada tahun 2012.
 
White Christmas diciptakan komposer kelahiran 11 Mei 1888, Irving Berlin. Berlin tidak hanya melahirkan hit White Christmas, tetapi juga lagu Easter Parade, No Business Like Show Business, dan God Bless America. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa White Christmas merupakan warisan Berlin paling dikenang.
 
Meski dikenang sebagai komposer Amerika, faktanya Berlin berasal Rusia. Dan fakta uniknya, Berlin bukan seorang Kristiani. Dia adalah orang Yahudi - kelahiran Rusia. Keluarga Berlin bermigrasi ke Amerika Serikat untuk menghindari pembantaian kelompok Anti-Yahudi di Rusia pada era 1791-1835.

Berlin lantas menjadi warga negara Amerika pada Februari tahun 1918.
 
Lagu White Christmas diperdengarkan ke publik untuk pertama kali pada tahun 1941, melalui acara radio yang disponsori Kraft Company, tepat pada hari Natal. Lagu itu pertama kali dinyanyikan oleh Bing Crosby.
 
Ledakan lagu White Christmas tidak lepas dari peristiwa bersejarah - tepat 18 hari sebelum lagu itu pertama kali diputar, terjadi serangan terhadap pangkalan militer Amerika Serikat, Pearl Harbour oleh Jepang. Pada masa itu, warga Amerika melewati Natal dengan suasana duka.
 
Para tentara muda Amerika lantas dikirim untuk perang pada masa-masa seharusnya mereka berlibur dan menikmati momen Natal bersama keluarga. Radio militer yang menjadi sarana komunikasi dan hiburan para tentara terus memutar lagu White Christmas. Membuat lagu itu terus terngiang di benak mereka.
 
Bing Crosby kemudian merekam White Christmas secara lebih baik pada 1942, sejak saat itu dia laris diundang untuk tampil di hadapan para tentara.
 
Kembali ke kisah hidup Berlin, dia tidak merayakan Natal dengan pesta seperti keluarga Amerika lainnya. Namun, tiap Natal dilewati Berlin dengan mengunjungi makam putranya yang meninggal di usia tiga minggu. Putra Berlin meninggal pada hari Natal tahun 1928.
 
Pada tahun 1974, Crosby mendapat penghargaan khusus Grammy Hall of Fame atas lagu White Christmas. Hingga saat ini, White Christmas menjadi lagu Natal yang banyak diaransemen ulang oleh penyanyi dari seluruh dunia.
 

 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEV)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan