Dalam sebuah interview oleh Guardian pada 19 Agustus 2022, dirinya mengabarkan tentang album terbarunya. Album tersebut dibuat untuk mengenang kesedihan atas kematian ibunya pada 2018 lalu dan terkurung di tanah airnya Islandia untuk pertama kalinya karena pandemi.
Selama pandemi, Björk memberitahu akan melakukan “crazy DJ night” di rumah dimana dia akhirnya banyak memainkan musik gabber, genre musik tekno yang berkembang di Belanda. Genre tersebut - ditambah bass clarinet - dideskripsikan sebagai sentuhan utama dari album Fossora, dimana di dalamnya dibubuhi musik oleh Gabber Modus Operandi.
Sebelumnya Gabber Modus Operandi menggelar tur keliling eropa pada tahun ini selama tiga bulan yang juga tampil di Primavera Sound dan Alter Festival.
Gabber Modus Operandi telah merilis dua album yang diantaranya berdujul PUXXXIMAXXX pada 2018, dan Hoxxxya pada 2019. Tahun lalu mereka melakukan penyegaran dalam album PUXXXIMAXXX dengan tiga single terbaru.
Gabber Modus Operandi terdiri dari Ican Harem yang dikenal menyelenggarakan festival musik Ravepasar (yang telah bekolaborasi dengan Joyland) dan Kasimyn telah mengumumkan perilisan pertama dari label musiknya Gorong Gorong Records.
Kolaborasi Gabber Modus Operandi dengan Björk akan muncul dalam perilisan album Fossora pada musim gugur ini. Dalam album ini juga terdapat kolabolator lain dalam rekaman termasuk penyanyi Serpentwithfeet dan anak-anaknya, Sindri dan Doa.
(Raja Alif Adhi Budoyo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id