"Ada beberapa scene. Syuting di gereja, ada syuting di masjid juga. Mungkin yang bisa gue jelaskan dari lagu ini adalah ketika memang cinta beda agama itu hal yang cukup sensitif bisa dibilang," ucap Mahen di kanal Youtube miliknya.
Menurut Mahen, pada proses pembuatan lagu ini terbilang agak sulit. Sebab, ada beberapa step yang harus lebih open minded tentang cinta beda agama. Tentu ada perjuangan ketika menjalani cinta beda agama.
"Tapi pilihannya tetap di kalian semua, dan mungkin ada beberapa lirik yang ingin gue kasih tahu, seperti 'satu hal yang kutahu, kita seamin tak seiman'. Lalu seperti 'berbeda berujar pada kata akhir yang sama'," tuturnya.
Ia pun berharap agar lagunya bisa menemani hari-hari para pendengarnya. Khususnya, saat pendengar mengalami kondisi yang serupa dengan lagu ini, yakni menjalani cinta beda agama.
"Semoga kalian menemukan jalan keluarnya untuk bisa bahagia dengan cara kalian masing-masing di antara cinta beda agama tersebut. Jangan lupa didengarkan di all digital platform," pungkasnya.
Mahen sendiri adalah penyanyi berusia 24 tahun yang sebelumnya dikenal dengan lagu "Pura-Pura Lupa". Selanjutnya, dia merilis lagu "Luka yang Ku Rindu", hingga lagu berjudul "It's Okay to Not Be Okay".
Berikut ini lirik lagu terbaru Mahen, "Seamin Tak Seiman".
Salahkah hatiku, jatuh hati pada dirimu
Oh Tuhan, ternyata hanya tak mungkin kan tersatukan
Kita adalah ketidakmungkinan yang selalu kusemogakan
Ditemukan namun salah
Cinta menyatukan kita yang tak sama
Aku yang menengadah dan tangan kau genggam
Berjalan salah, berhenti pun tak mudah
Apakah kita salah?
Satu hal yang kutahu
Kita seamin tak seiman
Berbeda berujar pada kata akhir yang sama
Kita adalah ketidakmungkinan yang selalu kusemogakan
Ditemukan namun salah
Cinta menyatukan kita yang tak sama
Aku yang menengadah dan tangan kau genggam
Berjalan salah, berhenti pun tak mudah
Apakah kita salah?
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News