EP yang dirilis hari ini, 31 Maret 2021 ini terdiri dari empat lagu. Di antaranya, "Forever More", "Ethereal", "Unfindable", dan "Adjacent".
Keempat lagu tersebut merupakan karya orisinil Gamaliel. Proses penggarapan EP yang dilakukan di tengah pandemi ini dibantu secara virtual oleh Aldi Nada Permana, Kenan Loui, dan Gerald Situmorang.
"Q1 adalah fase bulan yang mendahului bulan purnama dan menyimbolkan pengambilan keputusan," ucap Gamaliel dalam Virtual Press Conference Event: The Launching of Gamaliel's EP.
"Yang tentunya harus diawali dengan perenungan untuk memperoleh kejelasan, keyakinan, dan kekuatan untuk menjalani proses selanjutnya dalam kehidupan," tambahnya.
Lagu-lagu yang diciptakannya pada mini album terbaru ini menggambarkan pencapaian mimpi Gamaliel kecil. Ia membayangkan kegagalan pertamanya di masa lalu saat ia tidak mampu menggapai cita-citanya dalam bermain biola.
Ia sempat merasa terpuruk alias down. Bagaikan menghadapi kerasnya dunia yang membuatnya berhenti bermimpi. Maka, ia membuat mini album Q1 dengan memasukkan aransemen strings di setiap lagunya.
"Terasa seperti pencapaian mimpi kecil aku. Sebuah hadiah spesial buat Gamaliel kecil dan juga pesan untuk semua orang bahwa kegagalan bisa dirayakan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News