Keputusan untuk mempertahankan tempat tinggalnya di Negeri Kangguru itu diambil setelah satu dekade menjalani kehidupan di sana.
"Untuk saat ini belum ada rencana tinggal di Indonesia, justru aku pengen mempertahankan status penduduk tetap," ujar Acha.
Alasan utama di balik pilihannya adalah untuk menunjang pendidikan putri semata wayangnya, Bridgia Kalina Kharisma. Sang anak dinilai telah merasa nyaman dengan lingkungan sekolah dan proses belajarnya di kota tersebut.
Ia menambahkan bahwa buah hatinya merasa senang tinggal di Sydney dan tidak ingin berjauhan dengan teman-teman sebayanya. Dukungan penuh diberikan oleh sang ibu terhadap kondisi tersebut.
"Anak juga seneng tinggal di sana. Nggak mau pisah dari teman-temannya, jadi aku support anak," terangnya.
Di sisi lain, penyanyi keturunan Minangkabau ini tetap akan melanjutkan aktivitasnya di dunia hiburan Tanah Air. Artis yang terkenal lewat film Heart ini masih mendapatkan banyak tawaran untuk terlibat dalam proyek film.
"Kesibukan kerja lebih banyak di sini (Indonesia), sampai tahun depan masih ada tiga film lagi," jelas pelantun hit “Sampai Menutup Mata” itu.
Perasaan keterikatan yang kuat juga menjadi pertimbangan Acha untuk bertahan di Sydney. Bintang film Air Mata Mualaf itu mengungkapkan bahwa Australia telah memberikannya pengalaman pertama membangun rumah tangga dan memiliki tempat tinggal sendiri. Ikatan emosional itu terbentuk selama sepuluh tahun, sehingga dirasa berat untuk meninggalkannya.
“Pertama kali berumah tangga dan ada rumah sebagai tempat pulang itu kan di Australia. Jadi selama 10 tahun di sana, rasanya kalau harus ninggalin rumah tuh berat gitu,” ungkap Acha.
(Maulia Chasanah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
