Jakarta: Hulk Hogan meninggal dunia pada hari Kamis, 24 Juli 2025, di usia 71 tahun, di Clearwater, Florida. Ia mengalami henti jantung di kediamannya, yang kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Morton Plant dan dinyatakan meninggal sekitar pukul 11:15–11:17 pagi waktu setempat.
Pihak berwenang menegaskan tidak ditemukan tanda-tanda kejahatan atau hal mencurigakan. Pihak medis yang bergegas datang ke kediaman Hogan berusaha memberikan CPR selama lebih dari 30 menit namun upaya tersebut tidak berhasil.
Lahir dengan nama Terry Gene Bollea, Hogan adalah ikon profesional wrestling yang mengubah WWF (sekarang WWE) menjadi fenomena global sejak pertengahan 1980-an
Ia memenangkan kejuaraan dunia setidaknya enam kali dan menjadi tokoh utama di lebih dari 12 gelaran WrestleMania. Selain di ring, Hogan dikenal lewat pesonanya, yaitu rambut pirang, jargon "Whatcha gonna do, brother?", serta otot pythons-nya yang legendaris. Ia juga pernah berperan di film seperti Rocky III, serial TV seperti Thunder in Paradise, dan memimpin reality show Hogan Knows Best.
| Baca juga: 22 Ledakan, Kampung Terbakar, dan 8 Kotak Senjata, Believe jadi Film Laga Terbesar Indonesia Tahun Ini! |
Baca juga: 22 Ledakan, Kampung Terbakar, dan 8 Kotak Senjata, Believe jadi Film Laga Terbesar Indonesia Tahun Ini!
Hogan adalah wajah utama yang membawa WrestleMania menjadi acara internasional besar; terutama WrestleMania I tahun 1985, di mana ia berduet dengan Mr.?T menghadapi Roddy Piper dan Paul Orndorff. Duelnya melawan Andre the Giant di WrestleMania III diperkirakan ditonton oleh lebih dari 33 juta orang.
Pada era 1990-an, Hogan bertransformasi menjadi karakter villain "Hollywood Hogan" dan ikut membentuk faksi New World Order (nWo) di WCW.
Karier Hogan tidak lepas dari kontroversi. Pada 2015, ia tertangkap menggunakan kata bernada rasis dalam rekaman pribadi, yang membuatnya ditangguhkan dari WWE dan sementara dikeluarkan dari Hall of Fame. Hogan kemudian meminta maaf dan akhirnya direinstal ke Hall of Fame pada tahun 2020.
Tahun 2024, Hogan kembali menjadi sorotan publik dengan dukungannya terhadap Donald Trump dalam pidato di Republican National Convention, yang semakin mencerminkan percampuran antara entertainment dan politik dalam citranya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
