Tasya Farasya menghadiri Gala Premiere film Avatar: Fire and Ash yang digelar di XXI Gandaria City, Jakarta Selatan, pada Selasa, 16 Desember 2025. Ia membuat para penonton terkejut dengan transformasinya yang sangat mirip dengan sosok Varang.
Varang merupakan karakter antagonis utama dalam film Avatar: Fire and Ash. Ia adalah pemimpin klan Na'vi vulkanik atau Ash People yang dikenal pragmatis dan keras. Karakter yang diperankan oleh Oona Chaplin ini membawa konflik baru bagi keluarga Sully dan menantang konsep kebaikan klan Na'vi yang selama ini dikenal publik.
Dalam acara tersebut, Tasya Farasya mengenakan gaun merah rancangan desainer Andreas Odang. Pemilihan warna merah ini bertujuan untuk merepresentasikan karakter Varang yang memiliki kedekatan dengan elemen api.
Tak ketinggalan, Tasya juga mengenakan aksesori yang sangat serupa dengan milik Varang. Aksesori yang terbuat dari bulu unggas tersebut terpasang menawan di bagian belakang kepalanya. Untuk memaksimalkan penampilan, Tasya menggunakan riasan wajah dengan teknik yang membuat sudut matanya terlihat lebih tajam dan tegas.
Tasya Farasya di Gala Premiere Avatar: Fire and Ash Jakarta (Foto: Instagram/tasyafarasya)
Tasya Farasya mengaku sudah tertarik dengan karakter Varang sejak pertama kali menonton cuplikan film tersebut.
“Ini benar-benar semuanya dari Varang. Aku tertarik banget begitu melihat trailer,” kata Tasya Farasya saat Gala Premiere Avatar: Fire and Ash.
“Aku lihat dia kayak strong gitu, kayaknya ada cerita di balik sekeras itu,” lanjutnya.
Menurutnya, Varang memiliki kecocokan dengan kepribadiannya karena sama-sama memiliki elemen api.
“Dia itu api, elemen aku juga api,” ucap Tasya Farasya.
Avatar: Fire and Ash merupakan film ketiga dari waralaba populer Avatar. Film ini kembali dibintangi oleh deretan aktor ternama seperti Sam Worthington (Jake Sully), Zoe Saldaña (Neytiri), Sigourney Weaver (Kiri), Stephen Lang (Kolonel Miles Quaritch), Britain Dalton (Lo'ak), Jack Champion (Spider), serta pemain baru, Oona Chaplin (Varang).
Alur cerita Avatar: Fire and Ash berfokus pada perjuangan Jake Sully dan keluarganya yang masih berduka atas kematian putra sulung mereka, Neteyam. Di tengah upaya beradaptasi dengan klan Metkayina, muncul ancaman baru yang mengerikan dari wilayah vulkanik Pandora, yaitu Suku Ash.
Berbeda dengan klan Na'vi lain yang hidup selaras dengan alam, Suku Ash adalah kaum pejuang agresif yang memuja api sebagai kekuatan penghancur. Dipimpin oleh Varang yang kejam, suku ini secara terang-terangan membenci dewi Eywa. Mereka bahkan menjalin aliansi dengan Recom Miles Quaritch dan pihak RDA untuk melenyapkan keluarga Sully dari Pandora.
Film Avatar: Fire and Ash telah resmi tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai 17 Desember 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
