Para penggemar penyanyi kelahiran 1993 itu terlihat memasang raut terkejut hingga menangis. Mereka memenuhi kawasan luar hotel yang menjadi lokasi tewasnya Liam pada Rabu, 17 Oktober 2024.
Lilin-lilin tampak dinyalakan oleh penggemar sebagai bentuk penghormatan sekaligus mengenang sosok Liam Payne. Sementara itu, sejumlah polisi berjaga di lokasi demi memastikan keamanan.
Baca juga: Ibunda Harry Styles Berduka atas Meninggalnya Liam Payne |
“Saya ingat ketika saya masih kecil, saya mengalami banyak perundungan di sekolah dan lagu-lagunya membantu. Saya hancur. Saya datang segera setelah mendengar beritanya,” kata salah seorang penggemar, Martina Belaustgui, dikutip dari The Guardian, Kamis 17 Oktober 2024.
Saat diwawancara, para penggemar yang datang mengaku hancur atas kabar duka yang didengarnya. Kebanyakan dari mereka telah mendukung Liam sejak mereka masih belia, sehingga kematian sang artis menyisakan duka mendalam.
“Saya telah menjadi penggemarnya sejak saya masih sangat kecil. Saya merasa sangat sedih dan terkejut. Dia adalah bagian dari masa remajaku,” ujar penggemar lainnya, Berenice Desmond.
Baca juga: Liam Payne Meninggal, Charlie Puth Kaget dan Tak Percaya |
Saya langsung datang ke sini, begitu saya mendengar beritanya. Saya telah menjadi anggota fanclub One Direction Argentina selama sepuluh tahun. Saya akan tinggal di luar hotel ini selama berjam-jam.”
Tak hanya penggemar, kabar duka ini juga mengejutkan sejumlah publik figur yang pernah bekerja bersama Liam. Nama-nama seperti Charlie Puth, Zedd, hingga Paris Hilton turut sampaikan belasungkawa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News