Beberapa kata dan kalimat yang digunakan Cinta Kuya dalam tulisan panjang tersebut memang ada yang salah penulisan. Bahkan, Cinta pun sudah meminta maaf terkait kesalahan tersebut di keterangan unggahan itu.
“Aku minta maaf kalau ada typo/salah tulis,” ketiknya di akun Instagram @cintakuya
Dalam tulisan panjang tersebut, Cinta Kuya memang menuliskan kata-kata tidak baku. Kata-kata seperti, “binggung”, “tidak konduktif”, “malam di USA”, hingga “menelphone” membuat netizen di media sosial X langsung menghujatnya.
Tidak hanya soal penulisan, beberapa pengguna X juga menyoroti bagaimana inti dari tulisan panjang itu hanya keluhan Cinta terkait kucing, bukan permintaan maaf.
“Isi postingannya: rumah aku dijarah… hua…. Kucingku… hiks takut banget…. Rumahku yang penuh kenangan itu… hiks… rumahku sedari kecil HUHUHU,” ketik salah satu pengguna X.
| baca juga:
|
Lanjutnya, “setelah 10 nyawa hilang, gak ada permintaan maaf sama sekali. Isinya hanya membahas tentang ‘my family and I,’ atau setidaknya kalau sesusah itu untuk meminta maaf, berilah empati kepada korban.”
Menanggapi unggahan tersebut, netizen lain juga ikut memberikan komentar pada cuitan akun itu.
“Benernya dia di USA tuh sekolah apa ngepunk sih? Tulisannya berantakan amat,” ketik akun @nath*******.
“Gua binggung bacanya,” ledek akun @spa********.
Selain di X, unggahan asli Instagram Cinta Kuya ini juga mendapatkan lebih dari 4 ribu komentar sebelum ia membatasi kolom komentarnya. Sama seperti di X, netizen menyoroti ejaan bahasa Indonesianya dan bagaimana demo ini hanya sebatas konten untuknya.
| baca juga:
|
Dalam slide ke-6 unggahan ini, anak sulung dari pasangan Uya Kuya dan Astrid Kuya menulis bagaimana selama ini ketikan netizen di media sosial yang membuatnya harus dirujuk ke psikiater sejak SMP. Penjarahan rumahnya memberikan tekanan mental untuknya yang saat ini tinggal di California, Amerika Serikat.
“Walau sosial media jahat kepada keluarga aku dan aku, sejak aku kecil sampai sekarang, dan salah satu alasan kenapa aku bisa ke psikiater sejak aku SMP,” tulisnya.
Cinta Kuya selama ini tinggal di California, Amerika Serikat untuk menempuh pendidikan jenjang tinggi di University of Southern California (USC). Sebelumnya, ia diketahui melanjutkan kuliah di Pasadena City College, Los Angeles, California selama dua tahun.
Uya Kuya merupakan salah satu politisi yang rumahnya dijarah oleh massa pada 30 Agustus 2025 meski sudah mengunggah permohonan maaf di akun Instagram. Tak hanya Uya, rumah Ahmad Sahroni menjadi rumah pertama yang dijarah massa, diikuti Eko Patrio, hingga Sri Mulyani.
Massa menjarah rumah politisi ini usai video mereka yang terlihat berjoget di Gedung DPR/MPR Jakarta viral di media sosial. Di tengah isu kenaikan tunjangan anggota DPR, Uya Kuya dianggap tidak peka terhadap kondisi ekonomi masyarakat.
(Nyimas Ratu Intan Harleysha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
