for Revenge dan band pop punk asal Bandung, Stand Here Alone (STH), untuk pertama kalinya membawakan lagu kolaborasi teranyar mereka bertajuk “UYKDS (Untuk Kau Yang Disana)” di hadapan ribuan penonton yang memadati Ecovention Hall Ancol.
STH yang kini diperkuat oleh Mbenk (vokal & bass), Ocan (vokal & gitar), dan Chio (drum), menjadi kolaborator spesial kedua pada malam itu, setelah sebelumnya for Revenge sempat berduet penuh energi dengan Willy dari band Aftercoma saat membawakan lagu "The Wall" yang dinyanyikan sebagai tribute solidaritas untuk Palestina.
Momen kolaborasi ini dimulai usai for Revenge menampilkan tiga lagu dari album lawas mereka yang bertajuk Second Chance (2012). Usai membawakan lagu "Lentera", Boniex pun memanggil ketiga personel STH ke atas panggung dengan sambutan hangat.
Baca juga: Penonton Konser for Revenge Menangis di Panggung Curhat soal Perceraian |
"Please welcome Stand Here Alone," sambut Boniex dengan hangat.
Sebelum menampilkan lagu "UYKDS", Boniex pun sempat mengenang cerita kedekatan for Revenge bersama Stand Here Alone.
"Sebenernya for Revenge udah lama banget pengen ngajakin Stand Here Alone kolaborasi. Gue inget waktu balik lagi ke for Revenge tahun 2020, yang pertama kali ngajakin gue konten bareng itu STH, buat ngerayain kembalinya gue,” kenang Boniex.
Karena kedekatan itulah, for Revenge mengajak Stand Here Alone sebagai kolaborator sekaligus penampil spesial di konser Sang Derana.
"Jadi Stand Here Alone buat gue selalu ada di dalam hati gue yang paling dalam. Makanya yang pertama kali gue ajakin waktu mau konser itu Stand Here Alone," lanjutnya.
Usai Boniex mengenang mengenai cerita di balik kolaborasi for Revenge bersama STH. Mbenk pun mengambil alih panggung dengan memperkenalkan lagu terbaru mereka.
"Ladies and gentlemen, this song is called 'UKYDS', Untuk Kau Yang Disana," tutur Mbenk memperkenalkan lagu "UYKDS" yang disambut riuh suara penonton.
Dalam kolaborasi ini, lagu "UYKDS" membawa ciri khas kuat dari kedua band. Sentuhan pop punk ala Stand Here Alone terasa di sisi dinamika dan tempo, sementara emosi mendalam khas for Revenge tetap mendominasi.
Lagu “UKYDS” sendiri bercerita tentang kerinduan mendalam terhadap seseorang yang telah lama pergi, namun dengan lirik yang jika ditelaah lebih dalam juga menyentuh isu kesehatan mental kesepian, depresi, dan perasaan tidak dianggap.
Baca juga: Erika Carlina Hamil di Luar Nikah, DJ Bravy Janji Selalu Menemani |
(Basuki Rachmat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News