Joey Alexander menyuguhkan setlist istimewa yang terdiri dari tujuh lagu, di mana tiga di antaranya ia bawakan bersama Empire Wild, duo cello berbakat yang digawangi Mitch Lyon dan Ken Kubota, lulusan Juilliard School, Amerika Serikat.
Pianis asal Bali yang pernah tiga kali masuk nominasi penghargaan Grammy Awards ini memukau audiens di Aula Simfonia Jakarta dengan pembukaan solo piano yang penuh energi, membawakan komposisi klasik "Caravan" karya Duke Ellington.
Suasana semakin hangat ketika Joey Alexander membawakan "(They Long To Be) Close To You" karya Burt Bacharach dan Hal David, menyajikan nuansa jazzy yang lembut dan penuh emosi, memanjakan telinga audiens.
Penampilan berlanjut dengan interpretasi penuh keindahan dari "Moon River" karya Henry Mancini, sebelum ia menutup dengan megah melalui lagu "My Favorite Things" ciptaan Oscar Hammerstein II dan Richard Rodgers, meninggalkan kesan mendalam bagi para penonton.
| Baca juga: Spekulasi Fans Soal Mantan Toksik Rosé BLACKPINK: Jaden Smith hingga Pemain Skateboard |
Kolobarasi Bersama Empire Wild dan Bawakan Lagu "Bengawan Solo"
Bersama Empire Wild, Joey Alexander membuka kolaborasi epik mereka dengan membawakan lagu bertajuk "Simple Gifts" dari Traditional Shaker.
Namun, momen paling mencuri perhatian terjadi saat pianis berusia 21 tahun itu membawakan lagu "Bengawan Solo," lagu legendaris karya mendiang Gesang Martohartono, yang diaransemen ulang dengan sentuhan jazz.
Joey menutup penampilannya dengan gemilang melalui permainan tempo cepat pada lagu "Armando's Rhumba" karya Chick Corea. Aksi kolaborasi yang penuh energi ini berhasil memukau penonton, yang menyambutnya dengan tepuk tangan panjang sebagai bentuk apresiasi terhadap suguhan musikalitas yang luar biasa.
(Basuki Rachmat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
