Konser Bernadya di Jakarta ini dimulai sekitar pukul 20.15 WIB, terlambat 15 menit dari jadwal seharusnya. Para penonton terlihat telah memadati area konser di tempat duduknya masing-masing.
Mereka terdengar antusias saat tirai merah yang menutupi panggung mulai naik ke atas. Terlihat kelompok orkestra telah bersiap di atas panggung, dan mulai memainkan alat musiknya.
Penonton yang sedang menikmati alunan musik itu secara tiba-tiba bersorak usai melihat Bernadya yang muncul dari bawah panggung. Ia memakai gauan berwarna merah tua yang mempercantik penampilannya malam ini.
Bernadya membuka konser ini dengan lagu “Sinyal-Sinyal” yang berasal dari album Terlintas (2023). Dengan kelompok orkestra yang mengiringi, ia berhasil membawakan lagu tersebut dengan gaya yang sangat berbeda.
| baca juga: Musikal Keluarga Cemara 2025 Hadir dengan Panggung Megah dan Cerita Menggugah |
Penyanyi kelahiran tahun 2004 itu pun melanjutkan penampilannya dengan lagu “Masa Sepi” dari album yang sama. Para penonton pun tidak ragu untuk bernyanyi bersamanya meski aransemennya berbeda sekali dengan versi aslinya.
Setelah membawakan lagu “Ambang Pintu” dari album Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan (2024), Bernadya menyapa para penggemarnya yang telah datang menonton konser tunggalnya.
“Hari ini aku menggelar babak penutup ini. Terima kasih teman-teman sudah hadir,” kata Bernadya di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, pada Jumat, 20 Juni 2025.
Pada kesempatan itu, ia berterima kasih kepada para penggemarnya yang telah mengisi perjalanan yang luar biasa untuk album Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan.
“Setahun terakhir adalah perjalanan yang luar biasa karena albumku bisa sejauh ini, terima kasih teman-teman,” tutur Bernadya.
Menurutnya, konser Babak Penutup: Untungnya Untungnya ini bukan sebagai akhir dari perjalanannya. Namun Bernadya ingin membuka babak baru dalam karier bermusiknya.
“Aku membuat babak penutup bukan ingin menutup hal yang besar itu. Aku rasa membuka chapter yang baru dengan perayaan yang megah,” ucap Bernadya.
Oleh karena itu, ia menggelar konser bertajuk Babak Penutup: Untungnya Untungnya sebagai perayaan dari era yang besar dalam hidupnya.
Bernadya membawakan lagu-lagu hit miliknya di konser ini. Salah satunya adalah “Satu Bulan” yang telah yang telah mencapai lebih dari 350 juta streams di Spotify.
Ia juga membawakan lagu “Untungnya, Hidup Harus Tetap Berjalan” yang menjadi penutup dari album Sialnya, Hidup Harus Tetap Berjalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
