CEO Ravel Entertainment, Ravel Junardy menyebut tak mudah bagi promotor musik mendatangkan Foo Fighters. Butuh kerja keras dan biaya ekstra untuk memboyong Foo Fighters.
Ravel bahkan menyebut biaya produksi konser Foo Fighters lebih besar ketimbang dia menghadirkan Slipknot di festival Hammersonic pada tahun 2023. Dalam sebuah siniar, Ravel pernah mengungkapkan biaya untuk memboyong Sliknot ke Indonesia berkisar 300-400 unit mobil Avanza.
"Mirip-mirip lah, tapi karena (Foo Foghters) ini tur kan, kalau Slipknot kan dia dia cuma ke Indonesia doang waktu itu. Sejauh ini Foo Fighters (lebih besar)," kata Ravel di Jakarta.
baca juga: |
Foo Fighters bakal menggelar konser di Carnaval Ancol, Jakarta pada 2 Oktober 2025. Mereka sebelumnya pernah konser di Indonesia pada tahun 1996. Jauhnya jarak dari konser pertama ke kedua membuat Ravel yakin acara mendapat sambutan meriah dari penggemar.
"Setlist gak jauh berbeda, apalagi kan Jakarta tur pertama di 2025. Mereka bakal bawa lagu terbaik di album awal sampai sekarang. Gue gak bisa sebutin setlistnya sekarang nanti gak surprise. Sedikit banyak gue tahu tapi gue gak bisa share. Yang bisa gue jamin mereka bakal bawa lagu-lagu hitsnya dari album awal," jelas Ravel.
Menurut Ravel, pihak Foo Fighters yang pertama kali menghubunginya untuk menanyakan kemungkinan menggelar konser di Indonesia. Ketika sudah menjalin kesepakatan, Ravel mengungkapkan Foo Fighters meminta tidak larang mengenai tiga hal saat konser di Indonesia.
"Meskipun dia hubungin gue duluan tapi mereka tetap tanya sound apa yang kami punya dan lainnya. Dia juga bilang 'kami jangan dilarang berkata-kata kasar di panggung. Mereka juga bilang mau merokok dan mau minum. Jadi tiga itu yang mereka bilang jangan dilarang," ungkap Ravel.
"Dari kami sih selama itu tidak menyinggung masyarakat Indonesia, ya oke saja," lanjut Ravel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News