Sesuai dengan tagline filmnya, "Hidup bukan untuk mencari perhentian, namun untuk melakukan perjalanan," tokoh Nay yang diperankan Sha Ine Febriyanti, ingin mengungkap tentang kehidupannya yang pelik dalam sebuah perjalanan.
"Film Nay, hanya memakai satu pemeran yang melakukan perjalanan semalam tentang kehidupannya," ujar Djenar saat diwawancarai Metrotvnews.com, di Jakarta, awal pekan ini.
Sepanjang film, penonton akan disuguhkan adegan Nay berada di dalam mobil yang meluncur di jalan. Nay bermonolog tentang beragam macam fakta dan ragam sifat manusia sebenarnya.
Mobil yang dipakai Nay, lanjut Djenar, merupakan lambang metafora dari konstruksi perempuan.
"Nanti juga ada cerita masa lalu dari karakter Nay ini tentang kehidupan pelik yang dialami sejak kecil," jelas Djenar.

(Foto:Metrotvnews.com/Sumarni)
Proses pembuatan naskah film ini tergolong cepat. Djenar mengatakan, hanya membutuhkan waktu sebulan untuk menyelesainya.
Satu-satunya kendala yang dialami wanita berusia 42 tahun ini adalah susahnya mencari investor.
"Sulit sekali mencari investor. Untungnya, kami menggalang dana di wujudkan.com, dan terkumpul Rp250 juta untuk biaya pra-produksi," ungkap Djenar.
Berbekal dana ala kadarnya, Djenar dan tim Rumah Karya Sjuman tak berpatah arang. Produksi film Nay telah rampung dan siap dinikmati di bioskop di Indonesia.
"Ini gebrakan baru. Film monolog hanya dengan satu pemeran merupakan film pertama buatan Indonesia," katanya. (Sumarni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id