Mawar mengaku masih menyimpan sederet peran impian yang ingin ia wujudkan di layar lebar. Dalam sesi wawancara eksklusif, Mawar menyebutkan bahwa dirinya sangat ingin mencoba bermain di film action.
“Aku pengen banget main di film action. Penasaran. Kayak dapet adegan fighting, kayaknya seru,” ungkap Mawar dengan semangat.
Tak hanya itu, ia juga memendam keinginan untuk memerankan seorang rockstar. Bagi Mawar, menyelami kehidupan karakter musisi yang liar dan penuh energi di atas panggung merupakan tantangan menarik yang belum pernah ia coba sebelumnya.
| baca juga:
|
“Kayaknya pengen jadi rockstar, seru banget!" ujarnya.
Meski begitu, Mawar tetap tidak menutup kemungkinan untuk kembali ke genre komedi. Setelah bermain dalam Tinggal Meninggal, ia mengaku mulai jatuh cinta dengan suasana ringan namun tetap menantang dari genre ini.
“Atau main film komedi lagi, karena seru banget,” tambahnya sambil tersenyum.
Dengan semangat eksplorasi peran dan dedikasi tinggi terhadap seni peran, Mawar de Jongh menunjukkan bahwa dirinya bukan hanya bintang muda bertalenta, tapi juga aktris yang haus tantangan dan terus berkembang di industri perfilman Tanah Air.
Film Tinggal Meninggal sendiri merupakan tantangan baru bagi Mawar, karena ini adalah kali pertamanya terjun di genre komedi. Ia memerankan karakter bernama Karen, sosok yang sangat berbeda dari dirinya sendiri, frontal, blak-blakan, dan tidak ragu menunjukkan perasaannya.
“Jadi pasti ini tantangan baru banget buat aku,” katanya.
Terinspirasi Mawar Kecil
Mawar juga membuka diri soal perjalanannya di industri hiburan. Meski pernah merasa ingin rehat sejenak, ia selalu kembali teringat pada impian masa kecilnya yang ingin menjadi penyanyi dan tampil di televisi.
“Ini adalah salah satu impian Mawar kecil. Jadi Mawar kecil pasti senang banget kalau ada di posisi sekarang,” ujar Mawar dengan mata berbinar.
Sebagai bagian dari generasi muda yang bersinar di industri film Indonesia, Mawar juga menyuarakan pentingnya menciptakan ekosistem perfilman yang sehat dan suportif, terutama untuk para aktor dan aktris muda.
“Ekosistem yang sehat itu yang saling mendukung dan gak saling menjatuhkan. Semua orang punya jalannya masing-masing,” tegasnya.
Tak ketinggalan, Mawar juga menyoroti pentingnya menjaga kesehatan mental di lingkungan kerja, termasuk di industri film. Ia menyebut bahwa setiap orang memiliki beban masing-masing yang tak selalu terlihat.
“Kita gak bisa menilai orang hanya dari apa yang kita lihat. Penting banget untuk saling peduli dan menciptakan lingkungan yang sehat," tutupnya.
(Adinda Vinka Annisa Putri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
