"Akhirnya saya bisa merasakan menjadi pemeran utama di sini. Ini merupakan salah satu cita-cita saya waktu kecil ingin menjadi bintang film. Tentu ini merupakan pengalaman baru buat saya," ungkap Joko saat ditemui di Gala Premier film "Melancholy is a Movement" di XX1 Epicentrum, Jakarta, Selasa (24/3/2015).
Sejak duduk di bangku sekolah dasar, Joko memang memiliki impian untuk menjadi seorang aktor utama di sebuah film. Meski dirinya saat ini lebih banyak menjadi sutradara atau produser film. Namun karakter yang digambarkan di "Melancholy is a Movement", bukanlah pribadi Joko sesungguhnya.
"Di film ini kan saya muram banget. Padahal kan aslinya saya ribut banget. Secara total karakter yang saya peranin berbeda sama karakter asli saya," jelasnya.
"Melancholy is A Movement" sendiri merupakan sebuah film drama seputar dunia perfilman, menggambarkan dilema seorang filmmaker akan hasil yang tidak selaras dengan aspirasi pencapaian yang diinginkannya.
Berbagai karakter turut dihadirkan Richard Oh untuk menghidupkan film ini, diantaranya yaitu Aryo Bayu,Fachri Albar, Aming, Alex Abbas, Verdi Solaiman, Hannah Al Rasyid, Upi, dan Farishad Latjuba.
Rencananya, film "Melancholy is a Movement" baru akan tayang di bioskop pada 2 April 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News