"Suara harus berubah karena suaraku sudah agak berat. Usia aku kan 30 tahun, sementara Erin ini 20 tahunan. Lulusan Amerika juga, jadi ada logat-logat bahasa Inggris yang American banget, ada banyak yang harus dijaga, konsistensi sih," ujar BCL dalam keterangan tertulisnua.
Menurut BCL, menjadi pengisi suara merupakan seni peran dalam bentuk lain. Dia harus bisa memahami emosi dan ekspresi karakter yang dia bintangi melalui suara.
"Emosi dan ekspresi sebuah karakter dalam sebuah film animasi harus bisa kita sampaikan melalui suara. Jadi, bagaimana kita create suara supaya orang bsia dapat emosi dan energi kira, tanpa facial expression dan body language yang kita tunjukkan secara visual," ungkapnya.
Si Juki The Movie diangkat dari komik karya Faza Meonk. Selain BCL, film ini melibatkan Indro Warkop, Tio Pakusadewo, Butet Kartaredjasa, Pandji Pragiwaksono, Agus Kuncoro, Tarzan, Arie Kriting, Mongol, Mudy Taylor, Babe Chabiita, Ki Joko Bodo, Nikita Mirzani, Wizzy, Jaja Miharja, Jeremy Teti, dan Maya Wulan sebagai pengisi suara.
Film ini akan tayang di bioskop pada 28 Desember 2017. BCL pun berharap, film animasi Si Juki akan mendapat respons positif.
"Mudah-mudahan anak-anak Indonesia dan masyarakat Indonesia secara umum bisa mencintai film ini, seperti mereka mencintai atau menyukai film-film animasi produksi Disney atau produksi asing. Karena ini adalah 100% karya anak bangsa, dan aku rasa kita sebagai orang Indonesia wajib mengapresiasinya," harapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News