Ketika film pertama kali diputar, saya cukup terkejut dengan kengerian yang saya lihat di layar bioskop. Adegan pembuka yang menbuat saya cukup penasaran dengan film ini.
Berikan Kisah Nyata Hidup di Ibukota
Film Sleep Call mengambil latar cerita di Jakarta, ibukota Indonesia saat ini. Situasi yang terjadi dibuat senyata mungkin sehingga para penonton bisa merasakan hal yang sama dengan itu.
Mulai dari karakter utama, yakni Dina (Laura Basuki) yang kerap menggunakan transportasi umum hingga kemacetan yang kerap terjadi. Tentu saja itu menjadi salah satu aspek yang bisa diunggulkan dalam film ini.
Selain itu, secara tidak langsung film ini menyampaikan bahwa kehidupan di ibukota itu cukup sulit. Tidak seindah yang dibayangkan banyak orang.
Adegan Komedi yang Cukup Membantu
Seperti yang diketahui bahwa Sleep Call merupakan film thriller yang pastinya penuh dengan adegan yang sadis. Namun tidak hanya bikin ngeri, film ini juga bikin ngakak.
Beberapa kali selama film diputar, terdapat adegan-adegan yang membuat penonton tertawa. Tentunya adegan itu tidak pernah bisa ditebak karena muncul di tengah adegan yang serius.
Salah satu latar yang cukup banyak terjadi adegan lucu adalah saat di kantor, tempat Dina bekerja. Para rekan kerja Dina cukup membuat para penonton terhibur dengan tingkahnya yang jenaka.
Film Tidak Sesuai dengan Rating Film
Film Sleep Call diberikan raring usia dewasa untuk 17 tahun ke atas. Namun menurut saya, film tersebut tidak sesuai dengan rating film yang diberikan.
Salah satu dari alasan paling utama adalah adegan seks dan adegan panas lainnya yang ditampilkan. Tidak hanya sekali, tetapi beberapa kali adegan itu bisa disaksikan oleh penonton.
Meskipun tidak terlalu vulgar, tetapi adegan itu seharusnya disaksikan oleh penonton yang berusia 21 tahun ke atas. Bahkan ada beberapa adegan yang membuat para pemain harus tidak memakai busana.
Kualitas Akting Para Pemain
(Laura Basuki dan Benedictus Siregar)
Tentunya akting Alura Basuki sebagai Dina, Bio One sebagai Rama, Kristo Immanuel sebagai Bayu, dan sederet aktor serta aktris lainnya yang tidak perlu diragukan lagi. Mereka tampil memukau dengan akting yang terlihat natural sehingga bisa memainkan perannya dengan baik.
Yang menjadi sorotan di sini adalah debut akting dari seorang influencer Rachel Vennya yang berperan sebagai Noor. Bisa dikatakan aktingnya cukup baik untuk film pertamanya, apalagi karakter yang dimainkan olehnya membuat terhibur penonton.
Pesan Moral yang Dalam dan Kuat
Selain tentang adegan panas dan sadis, film ini mampu memberikan pesan yang dalam dan kuat bagi para penonton. Setiap perjalanan karakter utama melewati masalah yang dihadapinya sehingga ada hikmah hang dipetik.
Salah satu pesan yang bisa saya ambil dari konflik yang diberikan adalah ketika seseorang yang sudah merasa nyaman dengan dunia maya hingga lupa dunia nyata. Hal itu terjadi pada Dina yang selalu melakukan sleep call dengan Rama yang ia sendiri tidak tahu identitasnya.
Sepanjang film diputar, saya bisa melihat bagaimana sang sutradara, yakni Fajar Nugros, ingin memperlihatkan pesan yang nyata dengan kehidupan sehingga para penonton bisa belajar dari film Sleep Call, selain menjadi sebuah hiburan.
(Rafi Alvirtyantoro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
