"Saya dapat infornasi bahwa Magna Channel bersiaran di telestrial. Dan saya sepakat bahwa teknologi ini bagus untuk dimanfaatkan sedemikian rupa agar memberikan manfaat buat publik atau masyarakat," kata Agung, dalam sambutannya di Gedung Grand Metro TV, Jakarta Barat pada Kamis 16 Juli 2020.
Agung memaparkan, KPI senang mengetahui Magna Channel disiarkan di 11 kota yaitu Banten, Jakarta, Semarang, Samarinda, Banjarmasin, Medan, Aceh, Nunukan, Surabaya, Bandung dan Yogyakarta. Ini akan membuat masyarakat di daerah terpencil dapat menyaksikan tayangan edukatif nan menghibur.
"Salah satu daerah yang menerima tayangan adalah daerah perbatasan. Kita tahu jauh dari sini, perbatasan menjadi daerah yang dilupakan. Sekarang jadi etalase. Sebab itu daerah itu jadi prioritas kita. Dan Magna Channel memberikan penayangan semata-mata untuk daerah perbatasan," ucapnya.
Adapun Magna Channel dapat disaksikan lewat siaran Over-the-Top (OTT), televisi satelit, televisi fiber dan televisi kabel setiap hari terhitung Kamis 16 Juli 2020 pukul 15.00 WIB - 21.00 WIB. Magna Channel akan menyiarkan sinetron/drama lokal, musik dangdut dan pop, program anak, program jalan-jalan, serial drama Korea, India dan Turki hingga informasi gaya hidup.
"Di sini KPI mendukung penyiaran di daerah perbatasan untuk memberikan hiburan. Banyak yang bilang content is king, dan kami sepakat dengan itu. Dan saya melihat Magna Channel punya segmen yang bagus. untuk perempuan, anak-anak dan milenials," terang Agung.
Lebih lanjut, Agung menegaskan, Magna Channel sudah mendapatkan persetujuan prinsip penyiaran dari KPI. Dia berharap Magna Channel mampu memberikan tayangan berkualitas buat masyarakat.
"Magna Channel sudah punya izin prinsip. Kemudian nanti aman dievaluasi tayangannya, sehingga nanti memperoleh izin penyiaran tetap. Kami berharap Magna Channel akan memberikan program berkualitas sesuai standar pedoman penyiaran," tandas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News