Melihat portfolio film-film Timo, tentu proyek ini kan menarik. Seperti kita ketahui, Timo sangat fasih dalam membuat film-film menegangkan, penuh dengan darah, dan memacu jantung penonton secara intensif. Hal itu dapat kita rasakan dalam katalog film Timo, antara lain film Rumah Dara, Sebelum Iblis Menjemput, dan The Night Comes for Us.
Timo sendiri mengatakan bahwa sejauh ini dirinya masih dalam tahap pengembangan konsep dan cerita. Dia menjalin komunikasi yang intens bersama Gary Dauberman, penulis naskah Train to Busan.
"Ini sangat menakutkan sekaligus menggembirakan. Naskah Gary benar-benar kacau dan orang-orang di Atomic Monster & New Line sangat sangat penuh gairah dalam genre ini. Saya siap," tulis Timo di Twitter, menanggapi artikel tentang penunjukkan dirinya sebagai sutradara Train to Busan.
This is both scary & exciting.
— Timo Tjahjanto (@Timobros) February 19, 2021
Can attest that Gary’s script is an absolute Riot & the guys at Atomic Monster & New Line are uber passionate genre heads.
I’m ready to board. https://t.co/QLx00nk13Q
Train to Busan merupakan film yang dirilis pada 2016. Film ini adalah salah satu film Korea Selatan tersukses, dengan jumlah penonton lebih dari 10 juta.
Kesuksesan film yang disutradarai oleh Yeon Sang-ho ini membuat Hollywood tertarik untuk membuat ulang. Rumah produksi New Line Cinema yang mendapat hak untuk garap ulang melibatkan James Wan sebagai produser. Proyek ini sekaligus jadi reuni antara New Line dengan Wan, yang sebelumnya sempat sukses besar lewat seri film The Conjuring.
Train to Busan sendiri bercerita tentang peristiwa kebocoran kimia di pabrik bioteknologi. Entah karena radiasi, mendadak hewan dan manusia yang dekat kawasan itu berubah menjadi zombie. Tak butuh waktu lama, wabah zombie menular ini menjangkit seluruh Korea Selatan. Sepanjang film kita dibuat deg-degan dengan nasib beberapa orang yang berusaha menghindar dari kepungan zombie ganas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
