Film arahan James Wan itu sangat ditunggu karena sosok sang bintang Paul Walker yang telah wafat, tetap ditampilkan dengan bantuan teknologi CGI dan body doubles.
Paul meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil pada 2013. Meski keberadaan Paul dalam film ini digantikan adik kandungnya Cody Walker dan dibantu teknologi, nyaris tidak ada perbedaan atau hal janggal yang mencolok.
Metrotvnews.com yang telah menyaksikan "Fast & Furious 7" sama sekali tidak merasakan Paul di layar bioskop adalah Paul 'palsu.' Penampilan Cody menggantikan Paul tanpa cela.
Seperti seri film sebelumnya, porsi Paul dalam film cukup besar dan mendominasi.

"Fast & Furious 7" memiliki tensi yang tinggi, lebih tinggi dari seri-seri sebelumnya. Adegan menegangkan yang disuguhkan semakin fantastis. Anda akan melihat mobil-mobil berterbangan dan aksi laga bombastis.
Ciri khas film Hollywood dengan sudut pandang "jagoan tidak akan mati" dan jauh dari logika pun hadir di sini. Tetapi, rasanya itu bukan masalah bagi penikmat film laga Hollywood.
Dari segi cerita, film ini cukup sederhana. Toretto (Vin Diesel) dan timnya mendapat teror dari "dosa" masa lalunya. Teror itu juga dialami agen Luke Hobbs (Dwayne Johnson).
Bagi Toretto, tidak ada yang bisa menghancurkan keluarganya, termasuk teror yang sebenarnya tidak mungkin dihadang.
Toretto lantas menjalani 'mission impossible' dengan mengejar orang yang berani meneror keluarganya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id