Pada bagian awal, trailer menampilkan Simba kecil serta singa betina sahabatnya, Nala, yang menjelajah kuburan gajah dan bertemu dengan grup hyena pimpinan Scar. Ada juga momen ketika ayah Simba mengenalkan dunia kerajaan hewan itu padanya.
Dalam pengasingan, Simba berkawan dan tumbuh besar bersama sahabat baru, Timon (meerkat) dan Pumbaa (babi hutan). Lalu ada cuplikan ketika Simba sudah besar dan berusaha merebut kembali hak tahta di tempat asalnya.
Lewat trailer ini, terasa bahwa cuplikan adegannya adalah remake versi CGI dari adegan film animasi aslinya 25 tahun silam. Pada akhir trailer, ada cuplikan Timon dan Pumbaa yang menyanyikan penggalan lagu ikonik The Lion Sleeps Tonight.
Film ini digarap oleh Walt Disney Pictures bersama sutradara Jon Favreau, yang sebelumnya mengerjakan film bergaya visual serupa, The Jungle Book. The Lion King adalah satu dari empat film remake terbaru Disney tahun ini, di samping Dumbo, Aladdin, dan Maleficent: Mistress of Evil.
Kisahnya mengikuti Simba, anak singa yang telah digariskan menjadi raja hutan masa depan. Dia mengidolakan ayahnya, Raja Mufasa, dan menghayati garis keturunannya sebagai pemimpin. Namun di kerajaan itu, tidak setiap hewan menyambut kehadiran anak singa baru sebagai calon pemimpin masa depan.
Scar, singa lain saudara Mufasa dan mantan pewaris tahta, punya rencananya tersendiri. Pertarungan atas tahta dirusak dengan pengkhianatan, tragedi, dan drama, yang berujung pada pengasingan Simba. Simba pun hidup bersama dua kawan barunya dan mencari siasat untuk mengambil kembali haknya.
The Lion King dijadwalkan rilis di bioskop pada pertengahan Juli 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News