Zoe Saldana (Foto: Instagram @zoesaldana)
Zoe Saldana (Foto: Instagram @zoesaldana)

Zoe Saldana Desak James Cameron Buat Dokumenter BTS Film Avatar

Elang Riki Yanuar • 16 Oktober 2025 10:00
Jakarta: Zoe Saldana mendesak sutradara James Cameron untuk mempertimbangkan dokumenter dari pembuatan film Avatar. Menurutnya, dokumenter ini bisa mengajak para penonton untuk melihat proses di balik akting pada waralaba film Avatar serta memberikan apresiasi kepada pemain dan kru.
 
Melalui wawancara dengan Beyond Noise pada pekan lalu (10/10) ia mengatakan bahwa motion capture adalah bentuk akting “paling memberdayakan”. Meski hasil film dalam bentuk karakter tiga dimensi lain, Zoe mengakui bahwa itu 100 persen penampilan para aktor tanpa campur tangan komputer.
 
“Itu yang akhirnya memberi kami kesempatan untuk menjelaskan, dengan cara yang cermat, mengapa performance capture adalah bentuk akting yang paling memberdayakan,” ucapnya kepada Beyond Noise.

"Hal ini memberikan kami pujian, kemampuan untuk memiliki 100 persen penampilan kami di layar," lanjutnya.
Sebelumnya, Saldana berbicara kepada The Independent tahun lalu dan mengecam ajang penghargaan Oscar yang terus meremehkan penampilan motion capture. Baik itu para aktor dalam film Avatar atau penampilan aktor Andy Serkis sebagai Gollum di waralaba film The Lord of the Rings serta karakter Caesar dalam dunia Planet of the Apes, akting motion capture belum berhasil menembus ajang penghargaan Oscar.
 
Ia kemudian membandingkan pembuatan Avatar dengan kartun animasi. Zoe mengatakan bahwa proyek animasi hanya membutuhkan suara dari para aktor di dalam studio rekaman. Ditambah, para pengisi suara bisa datang dengan pakaian apa pun. Berbeda dengan motion capture yang mengharuskan para pemain membubuhkan titik-titik di muka untuk menangkap ekspresi mereka.
 
“Motion capture berarti bahwa Avatar tidak akan ada jika Sigourney Weaver, Sam Worthington, Stephen Lang, Kate Winslet, saya sendiri, dan seluruh pemeran tidak datang dan meletakkan titik-titik itu di wajah kami,” tegasnya.
 
Zoe Saldana juga menceritakan bagaimana mereka harus mengenakan baju karet ketat dengan bola-bola serta titik-titik yang ditempel di seluruh tubuh untuk merekam penampilan mereka. 
 
"Kami mengenakan baju kecil dengan semua titik-titik itu, dan masuk ke dalam sebuah volume, yang kami sebut set, dengan semua kamera pada posisi yang terukur," tambahnya. 
 
Kemudian, ia juga mengungkap bahwa setiap film Avatar membutuhkan jeda tujuh tahun. Zoe juga mengingat banyak kemampuan yang harus mereka kuasai dalam memerankan masing-masing karakter, mulai dari memanah hingga menahan napas di bawah air.
 
"Dari memanah, seni bela diri, menyelam bebas, menyelam scuba—sehingga Anda dapat menahan napas di bawah air selama lebih dari lima menit—hingga bahasa yang diciptakan begitu saja, hingga latihan fisik dengan mantan pesenam, pemain sirkus, dan pemain akrobat agar Anda dapat belajar cara berjalan seperti spesies manusia dari planet lain,” ungkapnya
 
Ia melanjutkan, “Itu semua adalah kami, dan sekelompok pemeran pengganti yang luar biasa yang membuat karakter-karakter kami terasa seperti bionik.”
Saldaña berperan sebagai Neytiri dalam waralaba film Avatar, termasuk Avatar (2009), Avatar: The Way of Water (2022), dan Avatar: Fire and Ash yang akan rilis akhir tahun 2025. Setelah ini, James Cameron masih berniat untuk membuat dua film Avatar lagi.
 
Avatar: Fire and Ash akan tayang di bioskop pada 19 Desember.
 
(Nyimas Ratu Intan Harleysha)
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan