Hari Ayah Nasional sendiri pertama kali dideklarasikan pada 12 November 2016 di Surakarta, Jawa Tengah. Meskipun Hari Ayah Nasional belum memiliki sejarah yang panjang di Indonesia, namun perlu diingat bahwa cinta seorang ayah tak mengenal waktu dan terasa sepanjang masa.
Berikut ini lima film dan atau drama yang layak ditonton untuk merayakan Hari Ayah Nasional, yang tayang di Netflix.
1. Fatherhood
Aktor dan komedian ternama Kevin Hart menunjukkan kemampuannya yang jarang terungkap dalam film ini. Fatherhood adalah kisah seorang ayah bernama Matt Logelin (Hart) yang membesarkan anaknya saat ia berhadapan dengan perasaan duka.
Sang istri meninggal tak lama setelah ia melahirkan anak mereka, Maddy (Melody Hurd). Matt pun bertekad untuk menjadi orang tua yang sempurna.
Namun, tak butuh waktu lama hingga ia sadar bahwa ia membutuhkan orang-orang di sekelilingnya. Dalam hal ini, untuk menjadi ayah yang baik bagi anaknya.
Film ini diadaptasi dari memoar best-seller Two Kisses for Maddy: A Memoir of Loss and Love karya Matthew Logelin. Fatherhood adalah kisah yang manis dan hangat tentang seorang ayah yang mau melakukan apapun demi keluarganya.
2. Sweet Girl
Film ini menampilkan aktor Jason Momoa sebagai sosok ayah dan suami yang setia bernama Ray Cooper. Sweet Girl merupakan drama penuh aksi ini menunjukkan seberapa jauh seseorang rela berjuang demi keluarganya.
Ray harus kehilangan sang istri (Adria Arjona) yang mengidap kanker saat sebuah perusahaan farmasi mendadak menarik obat yang berpotensi menyelamatkan nyawa istrinya. Ketika upaya Ray untuk mengungkap kebenaran yang kemudian membahayakan nyawa anak perempuannya (Isabela Merced) dan dirinya sendiri, ia bertekad untuk membalaskan dendamnya.
Film ini menghadirkan berbagai adegan mendebarkan dan sebuah plot twist yang akan membuat penonton terkesima. Sweet Girl disutradarai oleh Brian Andrew Mendoza dan turut dibintangi oleh Justin Bartha, Amy Brenneman, Manuel Garcia-Rulfo, serta Raza Jaffrey.
3. 18 Again
Saat istrinya meminta bercerai, kedua anak kembarnya mulai tak peduli padanya, dan ia sendiri kehilangan pekerjaan. Hong Dae-young (Yoon Sang-hyun) pun sadar bahwa ia harus mulai membenahi hidupnya.
Ia berharap dapat kembali ke masa lalu supaya ia bisa mencegah berbagai kejadian buruk di hidupnya. Permohonan laki-laki berumur 37 tahun ini pun tiba-tiba terkabul.
Hong Dae-young kemudian memulai hidup baru sebagai seorang siswa SMA dan perlahan mendapati kenyataan yang selama ini tak ia sadari. Ia pun mencoba mencari jalan untuk menyelamatkan keluarganya. Selain Yoon Sang-hyun, serial Korea yang manis dan jenaka ini juga dibintangi oleh Kim Ha-neul, Lee Do-hyun, Roh Jeong-eui, dan Ryeoun.
4. The Father Who Moves Mountains
Film drama Romania ini dari penulis dan sutradara Daniel Sandu. The Father Who Moves Mountains menceritakan tentang kisah seorang ayah yang menempuh jalan ekstrem demi menemukan anaknya.
Mircea Jianu (Adrian Titieni) merupakan seorang pensiunan agen intelijen berumur 50-an yang mendapat kabar bahwa anak dari pernikahan pertamanya hilang saat sedang mendaki di sebuah pegunungan. Mircea bertekad menerabas segala halangan, termasuk ketika tim pencari tak juga menemukan sang anak maupun ketika ia harus berhadapan dengan cuaca yang sangat tak bersahabat.
Ia pun membuat tim pencarian independen dan terus berjuang melawan alam. Dengan sinematografi indah yang menghadirkan keindahan alam sekaligus bahaya di baliknya, The Father Who Moves Mountains menunjukkan bahwa cinta seorang ayah tak pernah mengenal lelah.
5. Cek Toko Sebelah
Saat Erwin (Ernest Prakasa) sejengkal lagi dari mendapatkan promosi di kantor dan berkesempatan bekerja di negeri tetangga, sang ayah (Chew Kin Wah) jatuh sakit dan mewariskan toko kelontong keluarga padanya. Erwin pun berganti titel dan mulai menyelami pekerjaan barunya sebagai pengurus toko.
Lama-kelamaan, ia dituntut untuk mengambil keputusan besar terkait masa depannya sembari dibayang-bayangi oleh ketakutannya akan kegagalan. Film yang disutradarai oleh Ernest ini berhasil merangkum berbagai isu sosial dan persoalan keluarga ditambah sisipan humor.
Film ini mendapatkan sembilan nominasi dalam Festival Film Indonesia 2017, yakni untuk Film Terbaik dan sutradara Terbaik. Selain itu, juga mendapatkan Piala Citra untuk Skenario Asli Terbaik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News