Yang paling butuh perjuangan ekstra tentu saja Abimana selaku pemeran Dono. Dono diketahui memiliki wajah yang khas dengan gigi agak sedikit maju. Butuh perjuangan khusus bagi Abimana agar fisiknya terlihat seperti Dono.
"Saya pakai gigi palsu, bikin dari keramik di-custom satu-satu, dicoba untuk miripin sama aslinya," kata Abimana saat ditemui di Epicentrum, Kuningan, Jakarta.
Alhasil, artikulasi Abimana saat berdialog menjadi sedikit terganggu. Tapi, di sinilah kepiawaian Abimana berakting sesungguhnya diuji.
"Ngiler melulu, muncrat lagi kadang-kadang. Tapi latihan terus, kita latihan cukup lama, jadi lama-lama normal," ujarnya.
Belum lagi masalah logat bicara. Almarhum Dono semasa hidupnya dikenal memiliki logat Jawa. Lagi-lagi berbeda dari keseharian Abimana.
"Pasti sulit lah, (nada bicara) Dono lebih low," ucap Abi.
Perjuangan serupa juga dirasakan Tora dan Vino. Vino bahkan tak habis-habisnya menonton film Warkop terdahulu untuk memerhatikan gaya bicara Kasino. Sedangkan Tora, harus menyesuaikan gaya berjalan Indro yang berbeda jauh darinya. Tora mengaku memiliki badan yang sedikit membungkuk, sedangkan Indro justru kerap membusungkan dada saat berjalan.
"Om Indro ikut lihat syuting, dia mengingatkan terus tuh soal itu," ungkap Tora.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News