"Shooting film ini mengharuskan gue tinggal di Korea Selatan tiga bulanan dan betah!! Sampai ke desa-desa shooting-nya," ujar Joe Taslim, dikutip dari Instagram, Kamis 27 Agustus 2020.
Aktor asal Palembang tersebut berkeinginan kembali ke Korea Selatan. Dia merindukan kuliner Korea beserta para kru yang menemani jalannya syuting film The Swordsman.
"Sampai sekarang pingin balik lagi. I love Korean foods and culture. Great experience, super friendly cast and crew, I learned a lot, super excited for this movie," kata Joe Taslim.
The Swordsman bakal tayang di bioskop Korea Selatan pada 17 September 2020. Namun, belum dapat dipastikan apakah film ini bakal tayang di Indonesia.
"Anyway walaupun mungkin enggak tayang di sini karena bioskop masih pada tutup. Hopefully teman-teman Indonesia yang tinggal di Korea bisa nonton. I miss campong," ujar Joe Taslim.
The Swordsman menceritakan masa transisi ketika Dinasti Qing dari klan Manchu menaklukkan Dinasti Ming di Tiongkok. Joe Taslim memegang peran penting sebagai pendekar dari keluarga Dinasti Qing bernama Gurutai. Demi peran, Joe belajar bahasa Korea dan Manchuria.
The Swordsman disutradarai Choi Jae Hoon yang turut menulis naskah film. Dalam catatan Asian Wiki, film The Swordsman berdurasi 100 menit dan didistribusikan melalui Opus Pictures.
Syuting film The Swordsman dilakukan kurang lebih tiga bulan dan rampung pada September 2017. Penggemar setidaknya menanti tiga tahun untuk menyaksikan film ini.
Joe Taslim beradu peran dengan aktor Jang Hyuk, pemeran Tae Yul dari Joseon. Film The Swordsman juga dibintangi Lee Minhyuk BTOB, Choi Jin Ho, Jeong Man Sik, Kim Hyun Soo, Jang Hyun Sung, Kim Yun Tae, dan Lee Na Kyeong.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News