Sony bercerita semua berawal dari konsistensinya dalam membuat ilustrasi-ilustrasi Marvel. Ketertarikannya dalam dunia ilustrasi juga menjadi bekal karyanya diakui dunia.
“Konsisten itu nomor satu, karena menurut aku kenapa sampai bisa dapat proyek dari Venom? karena sebelumnya aku sering bangrt bikin art atau fanart Marvel,” kata Sony dalam wawancara bersama Metro TV, Selasa, 8 Oktober 2024 lalu.
| Baca juga: Gadis Kretek Raih Penghargaan di Busan |
Ketertarikan Sony dengan karya-karya Marvel, bukan hanya film, Sony juga gemar membaca komik dan karya marvel lainnya. Berawal dari ketertarikan dan konsistensi yang ditanamkan dirinya, kata Sony dunia bisa melihat karyanya tersebut.
Ilustrasi yang dibuat Sony diunggah di instagram @venommovie. Salah satunya diunggah dengan caption “I fier @sonywicaksana ate with this one. #FanArtFriday #Venom: The Last Dance is exclusively in theaters October 25. Get tickets.”
Kata Sony, pihak Sony Picture menghubunginya langsung melalui email pribadi. Isi email tersebut meminta Sony membuat karya ilustrasi dalam rangka mempromosikan film terbaru dari Venom tersebut.
“Dihubungi sekitar bulan Agustus (2024), jadi proses pengerjaan itu sekitar sebulan, karena kan ada revisi dan juga komunikasi sama pihak Sony Picture,” ucap Sony.
Sony awalnya tidak menyangka pihak Sony Picture akan berkolaborasi dengan dirinya. Sony merasa terkejut saat pihak Sony Picture mengatakan karyanya akan dipublish dan dilihat oleh seluruh orang di dunia.
“Waktu mereka bilang kita akan upload di seluruh dunia dan kolaborasi dengan akun Instagramu, dan itu bikin wah ini kesempatan untuk bisa berkanca di internasional,” ungkap Sony.
| Baca juga: 7 Rekomendasi Film Alien di Netflix |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
