Menurut comScore, The Predator membuka capaian komersial akhir pekan pertama dengan nilai USD24 juta dari lingkup domestik AS-Kanada dan USD30 juta dari puluhan negara lain. Menurut Box Office Mojo, untuk lingkup domestik, film keenam Predator ini mendapat 4.037 layar pada hari pertama, yang mana jauh lebih banyak dibanding lima film sebelumnya pada 1987-2010.
Pendapatan The Nun dari lingkup AS-Kanada menurun pada akhir pekan kedua, yaitu sekitar USD18,2 juta. Dari lingkup internasional, pendapatan juga menurun, tetapi masih lebih banyak dari The Predator, yaitu sekitar USD33,1 juta.
Total pendapatan kotor The Nun selama 10-12 hari tayang hingga Minggu, 16 September 2018 di puluhan negara adalah USD228,67 juta atau sekitar Rp3,4 triliun, terbagi antara USD85 juta domestik dan USD143,6 juta internasional.
Di negara asalnya, The Nun menempati posisi 19 dalam peringkat film horor dewasa paling laris sepanjang masa. Lima posisi teratas adalah It (2017) dengan USD327,48 juta, disusul oleh The Exorcist (1973), Get Out (2017), The Blair Witch Project (1999), dan The Conjuring (2013).
Selain The Predator dan The Nun, film barat lain yang masih cukup unggul pada akhir pekan terakhir adalah A Simple Favor (Lionsgate), Mission: Impossible - Fallout (Paramount), dan Crazy Rich Asians (Warner Bros) dengan pendapatan tambahan antara USD16 juta hingga USD20 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News