Rencananya film Siksa Kubur garapan sutradara Joko Anwar akan tayang pada 10 April 2024 yang bertepatan pada hari Lebaran. Namun ternyata, ada film produksi MD Pictures yang disutradarai oleh Kimo Stamboel berjudul Badarawuhi di Desa Penari yang akan tayang pada tanggal yang sama.
Melihat hal itu, Joko Anwar berharap bahwa setiap film bisa menemukan penonton yang sesuai dengan potensinya. Sehingga ia merasa tidak seharusnya ada persaingan di antara para pembuat film, khususnya yang berasal dari Indonesia.
"Mudah-mudahan semua film yang tayang di bioskop menemukan audience sesuai dengan potensinya. Menurut saya nggak ada persaingan sama sekali," ungkap Joko Anwar, di kawasan Karet Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 13 Maret 2024.
| baca juga: Pemain Film Siksa Kubur Kena Mental Usai Syuting |
Ia mengatakan bahwa akan mendukung semua film Indonesia. Tidak hanya dukungan, Joko Anwar juga berharap film Indonesia bisa sukses ke depannya.
"Mudah-mudahan sama-sama sukses, mudah-mudahan sama bagus. Saya support semua film Indonesia," kata Joko Anwar.
Ia kembali menegaskan bahwa dirinya sangat mendukung karya-karya produksi film tanah air. Ia mengaku antusias ketika ada film Indonesia yang memiliki reputasi yang bagus di masyarakat.
"Kalau teman-teman mengikuti social media saya, kalau ada film Indonesia yang bagus, saya akan excited sekali," ujar Joko Anwar.
Menurutnya, sesama pembuat film harus saling mendukung. Apalagi jika karya itu mendapatkan apresiasi yang baik.
"Jadi, kita sebagai filmmaker, pekerja film harus saling support. Kalau ada yang baik kita dukung supaya mendapatkan apa yang didapatkan," ucap Joko Anwar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
