Penerapan protokol kesehatan ketat tidak lepas dari pandemi korona yang masih melanda sebagian wilayah dunia. Tahun lalu, Festival Film Cannes urung digelar sehingga tahun ini merupakan pertama kalinya acara digelar semasa pandemi.
Untuk membawa atmosfer Festival Film Cannes ke Indonesia, layangan streaming film menghadirkan lima film yang ikut bertarung tahun ini. Lima film itu yakni, Flag Day (Sean Penn - USA), A Hero (Asghar Farhadi - Iran), Petrov's Flu (Kirill Serebrennikov - Rusia), Nitram (Justin Kurzel - Australia), dan Aline : The Voice Of Love (Valerie Lemercier - France).
Flag Day merupakan film tentang seorang ayah yang menjalani kehidupan ganda sebagai pemalsu, perampok bank, dan penipu untuk menafkahi putrinya ini. Film disutradarai oleh Sean Penn. Selain itu, Sean juga mengajak putrinya, Dylan Penn.
"Sebuah kebahagiaan buat KlikFilm mendapat kepercayaan menghadirkan film-film yang masuk dalam nominasi Festival Film Cannes 2021. Saat ini kami sedang menunggu jadwal tayang resmi internasional dari pihak produser," kata Direktur Klik Film, Federica dalam keterangan tertulisnya.
Sementara Aline: The Voice of Love merupakan film Prancis yang terinspirasi oleh kehidupan Céline Dion. Aktor, penyanyi, pembuat film Prancis Valérie Lemercier menyutradarai dan juga berperan sebagai protagonis, yang lintasan hidupnya tampak seperti Dion dan mendiang suaminya, René Angélil. Sebaliknya, karakter utama bernama Aline Dieu dan manajernya yang menjadi suaminya bernama Guy-Claude.
Lalu ada film Nitram yang disutradarai Justin Kurzel. Film ini didasarkan pada Pembantaian Port Arthur yang terkenal pada tahun 1996 di Tasmania, di mana 35 orang tewas dan 23 lainnya terluka.
Sedangkan Petrov's Flu merupakan film adaptasi novel 2018 karya Alexey Salnikov yang berjudul The Petrovs In and Around the Flu. Film menangkap kehidupan di Rusia pasca-Soviet, khususnya di sebuah kota di pergolakan epidemi flu.
Terakhir ada A Hero, film yang ditulis dan disutradarai oleh pembuat film Iran Asghar Farhadi , dan dibintangi oleh Amir Jadidi dan Mohsen Tanabandeh. Pada Juni 2021, film tersebut terpilih untuk bersaing memperebutkan Palme d'Or di Festival Film Cannes 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News