Seperti yang diketahui bahwa film Siksa Kubur memiliki tagline yaitu "Anda Akan Percaya". Hal itu yang membuat Joko Anwar menggarap film tersebut dengan efek praktis tanpa manipulasi komputer.
"Tagline-nya kan Anda Akan Percaya. Kita mencoba untuk menggunakan practical (effect). Sebagian besar yang kita tonton tadi adalah practical," ungkap Joko Anwar, dalam sesi konferensi pers film Siksa Kubur, di kawasan Karet Kuningan, Jakarta Selatan, pada Rabu, 3 April 2024.
Meski begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa ada beberapa adegan film yang menggunakan efek manipulasi komputer. Salah satunya ular yang memiliki kepala tujuh yang memang sangat mustahil ditemukan di dunia ini secara nyata.
"Kecuali, misalnya makhluk berkepala tujuh mungkin nyarinya susah, di Ragunan udah nggak ada lagi," tambah Joko Anwar.
baca juga: Siksa Kubur Bikin Mental Reza Rahadian Jadi Begini |
Ia pun menjelaskan alasan penggunaan efek praktis dalam film Siksa Kubur ini. Joko Anwar menilai bahwa efek tersebut mampu memberikan hasil yang organik dan realistis.
"Sebagian besar kita gunakan practical effect agar hasilnya organik dan realistis," jelas Joko Anwar.
Terkait dengan berbagai elemen yang tidak biasa di dalam film Siksa Kubur, Joko Anwar menegaskan bahwa semua hal itu berasal dari ajaran agama yang telah dipelajarinya. Jadi, tidak ada karangan atau imajinasi berlebihan di dalamnya.
"Semuanya dari hadist, nggak ada ngarang," pungkas Joko Anwar.
Rencananya film Siksa Kubur akan tayang di bioskop tanah air pada 11 April 2024 dimana itu masih dalam momen perayaan Hari Lebaran. Film ini juga menjadi proyek pertama rumah produksi Come and See Pictures.
Film Siksa Kubur bercerita tentang seorang perempuan yang tidak percaya terhadap agama setelah kedua orang tuanya menjadi korban bunuh diri, sehingga ia bertekad untuk membuktikan sendiri bahwa siksa kubur itu tidak nyata dengan mencari orang paling berdosa dan ikut ke dalam kuburnya.
Film ini dibintangi oleh Reza Rahardian, Faradina Mufti, Fachri Albar, Happy Salma, Widuri Puteri, Muzakki Ramadhan, Slamet Rahardjo Djarot, Christine Hakim, Arswendy Bening Swara, Niniek L. Karim, Putri Ayudya, dan masih banyak lagi yang membintangi film tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News